Dokter Bongkar Fakta: Daging Bisa Lebih Berisiko dari Gula, Benarkah?
VIVASoccer – Masih banyak orang yang beranggapan bahwa daging lebih berbahaya dibanding gula. Bahkan, sejumlah artikel kesehatan menempatkan daging merah sebagai pemicu kanker dengan risiko lebih tinggi daripada makanan manis.
Menurut dokter Hans dari SB30 Health, anggapan tersebut tidak sepenuhnya benar. Ia menegaskan bahwa bahaya daging tergantung pada jenis, cara pengolahan, serta bahan tambahan yang digunakan.
"Sebetulnya daging olahan bukan daging yang alami jadi artinya apa kalau kita konsumsi daging-daging yang seperti ini inilah yang menyebabkan sekarang banyak sekali orang-orang mengalami masalah kesehatan." jelas dokter Hans.
Ilustrasi Daging
- -
Misalnya, daging sapi organik jelas berbeda dengan sosis, nugget, bakso, atau produk olahan lain yang mengandung tepung, MSG, hingga bahan kimia sintetis.
Produk-produk inilah yang termasuk kategori ultra processed food, yang terbukti berhubungan dengan penyakit metabolik, kanker, hingga gangguan hormon.