Jangan Tertipu! Mie Instan Rendah Kalori Justru Simpan Bahaya Tersembunyi
Meski begitu, dr. Hans menekankan bahwa mi instan masih bisa dikonsumsi dengan lebih bijak asal ada pengaturan. Ia memberikan lima tips agar tetap aman menikmati mi instan:
Jangan makan mi instan saja, selalu tambahkan sayur dan protein seperti telur atau ayam.
Kurangi porsi mi, lalu imbangi dengan sayuran agar lebih kenyang.
Batasi penggunaan bumbu instan yang kaya garam dan MSG, bisa diganti dengan bawang putih, bawang merah, atau rempah alami.
Jangan terlalu sering, maksimal seminggu sekali. Semakin jarang, semakin baik.
Bagikan dengan teman atau keluarga agar porsinya tidak berlebihan.
Pesan utamanya, jangan hanya menilai makanan dari jumlah kalori, melainkan dari kualitas nutrisi yang terkandung. Mi instan memang praktis dan enak, tapi jika dikonsumsi setiap hari tanpa kontrol, dampaknya bisa serius bagi kesehatan.