Hentikan Efek Yoyo! Ini Cara Diet 30 Hari Paling Aman dan Ampuh

Ilustrasi Diet
Sumber :

VIVASoccer – Banyak orang berhasil menurunkan berat badan dengan diet, namun tidak sedikit yang kembali mengalami kenaikan lebih cepat dari sebelumnya.

Fenomena ini dikenal sebagai efek yoyo, dan menjadi masalah terbesar dalam program diet.

Menurut Dokter Hans dari kanal YouTube SB30 Health, 90% orang gagal mempertahankan hasil diet mereka. 

 

 

Ilustrasi Diet

Photo :
  • -

 

 

Hal ini terjadi karena tubuh cenderung “memberontak” saat berat badan turun, misalnya dengan meningkatkan rasa lapar, membuat tubuh terasa lemas, hingga memengaruhi suasana hati. 

Bahkan niat kuat saja tidak cukup, sebab faktor biologis seperti hormon, metabolisme, hingga neurotransmitter ikut memengaruhi.

Dokter Hans juga menegaskan bahwa penurunan berat badan tidak selalu berbanding lurus dengan perbaikan metabolisme. 

Banyak kasus di mana berat badan turun, tetapi kolesterol, gula darah, atau asam urat justru tetap tinggi.

"Karena sekarang udah banyak sekali studinya yang menunjukkan masalah penurunan metabolisme karena faktor pola hidup. Beberapa kesalahan terbesar yang sering dilakukan orang ketika melakukan diet." jelas dokter Hans. 

Kesalahan umum yang sering dilakukan dalam diet antara lain memiliki mindset instan, terlalu fokus pada defisit kalori, olahraga berlebihan, ikut-ikutan tren diet, hingga hanya mengandalkan program diet jangka pendek. 

Padahal, kunci sukses diet adalah menjadikannya pola hidup jangka panjang, bukan sekadar program sementara.

Strategi sehat yang disarankan meliputi: mengurangi frekuensi makan tanpa harus puasa ketat, membatasi asupan karbohidrat kecuali serat.

Berolahraga sesuai kapasitas, menghindari makanan pemicu peradangan, serta memperhatikan kualitas nutrisi. 

Dengan langkah ini, penurunan berat badan dalam 30 hari bisa dicapai secara lebih aman dan berkelanjutan tanpa rasa lapar berlebihan.**