Cristiano Ronaldo Pilih Tidak Bertato, Alasannya Bikin Terharu

VIVASoccer – Cristiano Ronaldo dikenal sebagai sosok yang sangat menjaga tubuhnya, bukan hanya soal kebugaran, tetapi juga keputusan uniknya, yakni tidak memiliki tato sama sekali.

Berbeda dari Messi hingga Zlatan, Ronaldo Justru Anti-Tato

Di kalangan pesepakbola top dunia, tato seolah menjadi bagian dari gaya hidup.

Nama-nama besar seperti Lionel Messi, Zlatan Ibrahimovic, hingga Sergio Ramos dikenal memiliki tato ikonik di tubuh mereka.

Namun Cristiano Ronaldo adalah pengecualian.

Bintang asal Portugal itu tetap mempertahankan tubuhnya bersih dari tinta meski sudah bertahun-tahun berada di puncak karier.

Bukan tanpa alasan, keputusan tersebut lahir dari kepedulian sosial yang tinggi.

Ronaldo Tidak Bertato demi Bisa Donor Darah Secara Rutin

Mengutip pernyataannya pada 2015 kepada Eurosport, Ronaldo berkata:

"Kita semua bisa membuat perbedaan dengan mendonorkan darah. Setiap donasi bisa membantu tiga orang dalam keadaan darurat atau menjalani perawatan medis jangka panjang."

"Itulah sebabnya saya sangat peduli soal pentingnya donor darah dan ingin mendorong orang-orang di seluruh dunia menjadi pendonor seumur hidup."

Dalam wawancara terpisah dengan media Italia, Diretta, ia mengungkap alasan di balik tubuh polosnya:

"Saya tidak punya tato agar bisa mendonorkan darah lebih sering."

Pertama Kali Berdonor karena Anak Rekan Satu Tim Sakit Kanker

Kebiasaan mulia itu dimulai pada 2011, ketika anak dari rekan setimnya di Timnas Portugal, Carlos Martins, divonis menderita leukemia.

Anak yang baru berusia tiga tahun saat itu membutuhkan transfusi dan perawatan intensif.

Sejak momen tersebut, Ronaldo rutin mendonorkan darah dan bahkan terdaftar sebagai pendonor sumsum tulang.

"Saya pertama kali donor sumsum beberapa tahun lalu. Kalau harus melakukannya lagi, saya akan lakukan. Ini penyakit serius dan banyak anak yang membutuhkannya," kata Ronaldo.

"Prosesnya sederhana, dan Anda akan merasa bahagia karena bisa membantu orang lain."

Orang Bertato Juga Bisa Donor Darah, Tapi Harus Tunggu 4 Bulan

Menurut panduan dari Palang Merah, orang dengan tato sebenarnya tetap bisa berdonor darah.

Namun, ada aturan khusus, yaitu mereka harus menunggu setidaknya empat bulan setelah mendapat tato baru.

Hal itu dimaksudkan untuk menghindari risiko infeksi, termasuk hepatitis.

Aturan serupa juga berlaku bagi yang baru saja melakukan tindik atau prosedur riasan permanen