Sering Dianggap Sepele, Ternyata Pingsan Bisa Jadi Gejala Penyakit Jantung

Ilustrasi Pingsan
Sumber :

VIVASoccerPingsan atau sinkop sering dianggap sepele, padahal tidak semua kasus aman dibiarkan begitu saja. Ada kondisi tertentu yang bisa menjadi tanda bahaya dan harus segera ditangani.

Penjelasan Dokter Soal Nasi Minyak: Gurih di Lidah, Bahaya di Tubuh

Dokter Tirta dalam kanal YouTubenya menjelaskan secara umum, pingsan terbagi menjadi dua kategori: non-darurat dan darurat. Non-darurat biasanya terjadi karena stres, kelelahan, rasa takut, atau kepanasan. 

"Sinkop Itu adalah sebuah bagian gejala dari hal lain sebenarnya secara pada dasar itu dibagi jad dua, yaitu non emergency dan emergency" ujar dokter Tirta. 

Mitos atau Fakta? Gorengan Sebabkan Panas Dalam hingga Bahaya Minum Air Es

Ilustrasi Pingsan

Photo :
  • -

Kondisi ini cukup ditangani dengan memindahkan penderita ke tempat aman, melonggarkan pakaian ketat, serta menidurkan tubuh dalam posisi datar tanpa diberi minum hingga sadar dengan sendirinya.

Jangan Salah! Guyur Kepala Usai Kehujanan Bukan Obat Flu, Ini Alasannya

Namun jika pingsan terjadi saat olahraga, berlangsung lebih dari dua menit, atau disertai riwayat penyakit jantung serta cedera otak, maka itu masuk kategori darurat. 

Dalam kasus ini, langkah terbaik adalah segera membawa penderita ke IGD atau menghubungi ambulans karena risikonya bisa berkaitan dengan kelainan jantung maupun dehidrasi akut.

Kesalahan umum yang masih sering dilakukan adalah memberi minuman hangat pada orang tak sadarkan diri, mengangkat perut, atau bahkan sekadar merekam kejadian tanpa menolong.

Padahal, tindakan cepat dan tepat justru bisa menyelamatkan nyawa. Jika ada korban yang mengalami pingsan segera lakukan tindakan cepat dan menghubungi pihak medis agar hal buruk tidak terjadi.**