Ganda Campuran Indonesia Makin Ganas! Bobby/Melati Lolos Perempat Final China Masters 2025

Bobby Setiabudi/Melati Daeva Oktavianti, Pebulu Tangkis Ganda Campuran
Sumber :
  • Berbagai Sumber

VIVASoccerGanda campuran andalan Indonesia, Bobby Setiabudi dan Melati Daeva Oktavianti, berhasil menunjukkan performa luar biasa di Baoji China Masters 2025.

Peran Nova Widianto, Arsitek Kejayaan Chen Tang Jie/Toh Ee Wei di Kejuaraan BWF 2025

Pasangan ini melaju mulus ke babak perempat final setelah mengalahkan wakil Malaysia, Ming Yap Too/Lee Yu Shan, dengan skor telak 21-12 dan 21-4 di Baoji City Gymnasium, China, pada hari Kamis.

Pertandingan yang hanya berlangsung selama 23 menit ini didominasi sepenuhnya oleh Bobby dan Melati.

Profil dan Perjalanan Karier Daniel Marthin, 'The Babies' yang Taklukkan Dunia Bulu Tangkis

Pada gim pertama, pasangan Merah Putih langsung menggebrak dengan mencetak 10 angka beruntun, membuat lawan tak berdaya.

Meskipun sempat terkejar, Bobby/Melati dengan cepat mengambil alih kendali permainan melalui serangan cepat dan penempatan dropshot yang akurat dari Melati. Gim pertama pun ditutup dengan skor meyakinkan 21-12.

Pengakuan Mengejutkan Safee Sali, Timnas Indonesia Sudah Jadi Raksasa ASEAN

Dominasi mereka semakin terlihat jelas di gim kedua. Bobby/Melati langsung unggul jauh 6-0 dan terus melaju hingga interval dengan skor 11-4.

Setelah jeda, pasangan Malaysia tidak mampu berbuat banyak dan hanya bisa menambah empat angka sebelum Bobby/Melati meraih match point 20-4.

Kemenangan akhirnya dipastikan lewat pukulan cerdik dari Bobby yang mengecoh lawan, mengunci gim kedua dengan skor 21-4 dan mengamankan tiket perempat final.

Kemenangan ini menjadikan Bobby/Melati sebagai satu-satunya wakil Indonesia yang tersisa dalam turnamen BWF Super 100 tersebut.

Mereka akan menghadapi lawan tangguh di perempat final, yakni unggulan kedelapan dari Thailand, Ruttanapak Oupthong/Benyapa Aimsaard.

Bagi Bobby/Melati, keikutsertaan mereka di Baoji China Masters 2025 merupakan turnamen ketujuh di musim ini, sebagai bagian dari upaya mereka untuk menembus jajaran elit dunia.

Musim ini, mereka telah mengumpulkan dua gelar juara dari Singapore International Challenge dan Sri Lanka International Challenge.

Perjalanan mereka terus berlanjut dengan ambisi besar untuk meraih prestasi lebih tinggi di turnamen-turnamen bergengsi selanjutnya.*