Unik! Inilah Alasan Tak Ada Klub Sepak Bola yang Bernama London
- LondonNews
VIVASoccer – London dikenal sebagai kota besar dengan sejarah panjang di sepak bola Inggris.
Namun menariknya, tak ada satu pun klub yang secara eksplisit menggunakan nama "London" sebagai identitas resminya.
Kota-Kota Lain Pakai Nama Sendiri, London Justru Tidak
Di dunia sepak bola, hal lumrah ketika klub mengadopsi nama kota sebagai bagian dari identitas.
Manchester, misalnya, punya Manchester United dan Manchester City.
Milan punya dua raksasa, yaitu AC Milan dan Inter Milan.
Begitu juga di negara lain seperti Jerman, Spanyol, Belanda, hingga Indonesia, banyak klub secara langsung mengusung nama kota sebagai representasi kebanggaan lokal.
Namun London justru menjadi pengecualian dari tradisi tersebut.
Meski merupakan ibu kota Inggris dan pusat sepak bola nasional, tak ada satu pun klub yang menamakan dirinya London FC di level tertinggi.
Kenapa bisa begitu?
Karena London Terlalu Luas untuk Diwakili Satu Klub
Salah satu alasan utama adalah ukuran geografis dan kompleksitas sosial kota ini.
London membentang seluas 1.572 kilometer persegi, dua kali lebih besar dari Manchester dan lima belas kali luas Liverpool.
Di dalamnya, terdapat begitu banyak distrik, wilayah, dan komunitas lokal yang punya identitas masing-masing.
Itu sebabnya, setiap klub sepak bola di London biasanya merepresentasikan kawasan tertentu, bukan seluruh kota.
Arsenal dan Tottenham Hotspur dikenal sebagai perwakilan London Utara.
Chelsea dan Fulham mewakili London Barat.
Crystal Palace bermarkas di kawasan Selatan.
Brentford dan West Ham punya basis pendukung kuat di wilayah masing-masing.
Kalau Satu Klub Pakai Nama London, yang Lain Kecewa?
Misalnya, andaikan Chelsea memutuskan untuk mengganti nama menjadi London FC.
Langkah tersebut pasti menimbulkan polemik, terutama dari suporter klub-klub lain di kota yang sama.
Warga London Utara tentu tak akan nyaman melihat klub dari London Barat mengklaim nama "London" seolah-olah menjadi satu-satunya representasi ibu kota.
Nama "London" pada klub seharusnya merepresentasikan seluruh area kota, bukan hanya bagian tertentu.
Karena tidak ada satu klub pun yang benar-benar mewakili seluruh wilayah, maka nama tersebut dianggap terlalu besar untuk diklaim oleh satu entitas saja.
London: Kota dengan Klub Terbanyak di Liga Top
Sebagai ibu kota, London juga menjadi rumah bagi sejumlah klub dari berbagai level kompetisi di sistem piramida sepak bola Inggris.
Mulai dari kasta teratas Premier League hingga kompetisi level enam seperti National League South, semua bisa ditemui di sini.
Tak ada kota lain di Inggris yang memiliki jumlah klub sebanyak London.
Pada musim Premier League 2022/23 saja, ada tujuh klub yang berasal dari kota ini, yaitu Arsenal, Chelsea, Tottenham Hotspur, West Ham United, Crystal Palace, Brentford, dan Fulham.
Jumlah itu belum termasuk klub-klub dari Championship atau League One seperti Millwall, QPR, hingga Charlton Athletic.
Tradisi, Identitas Lokal, dan Keragaman Jadi Kuncinya
Akhirnya, keputusan untuk tidak menggunakan nama "London" pada klub sepak bola berakar pada tiga hal: tradisi, identitas lokal, dan rasa hormat terhadap keragaman kota.
Setiap klub punya sejarah, basis komunitas, serta budaya tersendiri.
Mereka tidak sekadar bagian dari London, tapi bagian dari lingkungan yang lebih kecil namun punya kebanggaan besar