7 Fakta Menarik Irfan Ghafur, Bintang Konten Satire Sepak Bola

VIVA Soccer – Nama Irfan Ghafur mendadak jadi buah bibir di dunia maya. Bukan karena gol fantastis atau transfer mengejutkan, tapi karena aksi kreatif dan absurdnya yang mengaku-ngaku sebagai pemain Timnas Indonesia sekaligus skuad Bayern Munich.

Bahkan, ia berhasil bikin pakar transfer kenamaan, Fabrizio Romano, "kecolongan" karena tidak tahu transfer fiktif ini.

Penasaran dengan sosok di balik kehebohan ini? Berikut 7 fakta menarik tentang Irfan Ghafur yang sukses bikin publik ngakak dan geleng-geleng kepala:

7 Fakta Menarik Irfan Ghafur, Bintang Konten Satire Sepak Bola

1. Mengaku Pemain Bayern Munich dan Timnas Indonesia

Tanpa perlu debut atau seleksi, Irfan langsung mengklaim dirinya masuk skuad dua tim besar: Bayern Munich dan Timnas Indonesia. Tentu saja, semua itu hanya klaim sepihak yang dibungkus dengan konten editan berkelas tinggi.

2. Viral Usai "Ikut" Selebrasi Juara Bundesliga

Pada 16 Mei 2025, Irfan bikin geger dengan mengunggah video dirinya ikut merayakan juara Bundesliga bareng Harry Kane dan kawan-kawan. Aksi itu begitu meyakinkan, apalagi videonya direpost langsung oleh akun resmi Bayern Munich! Ini yang bikin Fabrizio Romano sampai "kecolongan".

3. Pakai Jersey Sendiri Saat Semua Pemain Bayern Pakai Putih

Dalam video viral perayaan juara tersebut, seluruh pemain Bayern mengenakan jersey putih. Tapi Irfan tampil mencolok dengan jersey merah—mungkin biar gampang dikenali atau memang belum dikasih seragam resmi. Kelucuan detail ini menambah daya tarik kontennya.

4. Diedit dengan Sangat Meyakinkan

Skill editing Irfan Ghafur patut diacungi jempol. Posisi, ekspresi, bahkan pencahayaan di video perayaan juara Bayern terlihat nyaris sempurna. Banyak netizen yang sampai terkecoh dan mengira Irfan benar-benar bagian dari skuad.

5. Pernah Mengklaim Jadi Pemain Bundesliga Lain

Sebelum drama Bayern, Irfan juga sempat bikin heboh dengan mengaku sebagai pemain aktif Bundesliga. Bahkan ia menyebut dirinya sebagai "pemain Indonesia kedua" di Bundesliga setelah Kevin Diks yang memperkuat Borussia Moenchengladbach.

6. Punya Banyak Alasan Saat Gagal Masuk Timnas

Dalam beberapa kontennya, Irfan juga mengaku sebagai "pemain yang gagal debut di Timnas Indonesia karena cedera, paspor, visa, hingga salah jadwal TC." Kreativitas alasannya seimbang dengan kualitas editannya, menyindir drama-drama klasik di Timnas.

7. Bikin Netizen Terhibur dan Klub Ikutan Ketawa

Alih-alih marah, banyak netizen justru terhibur dengan aksi Irfan. Bahkan klub sebesar Bayern Munich sampai ikutan repost video kocaknya. Sebuah bukti bahwa humor bisa jadi jembatan global dan menarik perhatian bahkan dari institusi olahraga paling serius.

Dengan segala ke-absurd-an dan kejeniusan editannya, Irfan Ghafur mungkin bukan pemain Bayern sungguhan, tapi dia jelas bintangnya konten sepak bola hiburan di Indonesia. Siapa tahu, setelah Bayern, dia "pindah" ke Real Madrid atau klub besar lainnya? ****