Performa Gemilang Bezzecchi di Tengah Kesulitan Bagnaia, Akankah Posisi Klasemen Berubah?
VIVASoccer – Para penggemar MotoGP disuguhkan pertarungan sengit di lintasan, terutama dengan penampilan gemilang pembalap Aprilia Racing, Marco Bezzecchi.
Dalam beberapa seri terakhir, murid kesayangan Valentino Rossi ini tampil konsisten di zona podium, mengukuhkan dirinya sebagai salah satu pesaing serius di sisa musim ini.
Performa Bezzecchi yang sedang menanjak ini kontras dengan nasib sahabat sekaligus rivalnya, Pecco Bagnaia, yang sedang berjuang keras bersama Ducati.
Setelah meraih kemenangan di Seri Inggris, Bezzecchi terus menunjukkan dominasinya, puncaknya saat ia berhasil memenangi Sprint Race dan finis kedua di balapan utama MotoGP San Marino, Misano.
Hasil impresif ini membuat Bezzecchi kini naik ke peringkat keempat klasemen dengan 229 poin, hanya terpaut delapan angka dari Pecco Bagnaia. Dengan enam seri tersisa, peluang Bezzecchi untuk menggeser posisi Bagnaia terbuka lebar.
Namun, dalam konferensi pers, Bezzecchi menegaskan bahwa ia tidak terlalu memikirkan hal itu.
"Sejujurnya, itu bukan fokus utama saya saat ini. Saya tidak terlalu ambisius mengejar target tersebut," ujarnya.
Pembalap asal Italia ini memilih untuk tetap membumi, belajar dari kegagalan dua kali finis di Barcelona.
Menurutnya, apa pun bisa terjadi di sisa balapan, dan ia memilih untuk fokus balapan demi balapan.
"Kami sedang berada di periode positif, tapi sekarang waktunya tetap berpijak pada kenyataan," tambahnya.
Bezzecchi meyakini bahwa ia baru akan memikirkan posisi di klasemen pada dua atau tiga balapan terakhir.
Kini, ia dan pembalap lainnya akan kembali bersaing di MotoGP Jepang, yang akan digelar di Sirkuit Motegi pada 26–28 September mendatang.
Mampukah Bezzecchi mempertahankan performanya dan memberikan kejutan di akhir musim?*