Teknologi QMR Atasi Ngorok Tanpa Operasi Besar Hanya 20 Menit

VIVASoccer - Bagi sebagian orang, dengkuran adalah tanda dari masalah serius bernama Obstructive Sleep Apnea (OSA) yaitu kondisi ketika pernapasan berhenti sesaat saat tidur. 

Kini, kabar baik datang dari RS Mandaya Royal Puri. Pada Sabtu (4/10), rumah sakit ini resmi membuka Pusat Terpadu Penanganan Sinus dan Dengkuran, menghadirkan teknologi medis terkini asal Italia bernama Quantum Molecular Resonance (QMR). 

Teknologi ini jadi harapan baru bagi pasien yang ingin terbebas dari ngorok tanpa harus menjalani operasi besar.

Langkah inovatif ini merupakan hasil kolaborasi antara RS Mandaya Royal Puri dengan Ultrastructural Biophysics Research Institute (UBRI), lembaga riset medis ternama dari Italia.

Teknologi QMR: Solusi Cepat Atasi Ngorok

Berbeda dari operasi konvensional, QMR bekerja menggunakan gelombang elektromagnetik frekuensi tinggi untuk mengecilkan jaringan berlebih di saluran napas tanpa merusak jaringan sehat di sekitarnya.

Prosesnya hanya memakan waktu 15–20 menit, tanpa sayatan besar, dan nyerinya sangat minimal. Hasilnya, pasien bisa bernapas lega dan tidur lebih nyenyak hanya dalam waktu singkat.

“Dengan hadirnya QMR, pasien yang mengalami sleep apnea atau mendengkur kronis kini punya solusi yang minim trauma, cepat, dan tanpa operasi besar,” jelas Erwin Suyanto, Public Relation Manager Mandaya Hospital Group dalam keterangannya, Minggu 5 Oktober 2025.

Teknologi Lain yang Tak Kalah Canggih

Selain QMR, pusat layanan THT di RS Mandaya Royal Puri juga menghadirkan Balloon Sinuplasty yaitu mengobati sinusitis kronis tanpa operasi besar, hanya dengan memasukkan balon kecil untuk membuka saluran sinus yang tersumbat dengan prosedurnya cepat dan nyaris tanpa rasa sakit.

Plasma Coblation metode energi plasma bersuhu rendah untuk mengatasi radang amandel tanpa perlu mengangkat seluruh jaringan. Hasilnya, pemulihan lebih cepat dan fungsi imun tetap terjaga.

“Semua inovasi ini menjadi wujud nyata komitmen Mandaya untuk membangun dunia THT Indonesia. Kini, pasien tak perlu lagi takut operasi besar,” tambah Erwin.

Dari Italia untuk Indonesia

Salah satu sosok di balik kehadiran teknologi ini adalah dr. Abdillah Hasbi Assadyk, Sp.THT-BKL, MPH, dokter spesialis THT RS Mandaya Royal Puri yang menimba ilmu langsung di Centro Businco, Italia, di bawah bimbingan Prof. Lino Di Rienzo Businco pakar THT internasional yang pernah menangani nama besar seperti Francesco Totti dan Andrea Bocelli.

Kini, ilmu dan pengalaman itu dibawa pulang ke Tanah Air. Dengan penguasaan teknik QMR, balloon sinuplasty, dan plasma coblation, dr. Abdillah menghadirkan perawatan THT berstandar global tanpa harus ke luar negeri.

“Dengan teknologi yang dibawa langsung dari Italia, pasien Indonesia kini bisa mendapatkan perawatan kelas dunia di negeri sendiri,” katanya

VIVASoccer - Bagi sebagian orang, dengkuran adalah tanda dari masalah serius bernama Obstructive Sleep Apnea (OSA) yaitu kondisi ketika pernapasan berhenti sesaat saat tidur. 

Kini, kabar baik datang dari RS Mandaya Royal Puri. Pada Sabtu (4/10), rumah sakit ini resmi membuka Pusat Terpadu Penanganan Sinus dan Dengkuran, menghadirkan teknologi medis terkini asal Italia bernama Quantum Molecular Resonance (QMR). 

Teknologi ini jadi harapan baru bagi pasien yang ingin terbebas dari ngorok tanpa harus menjalani operasi besar.

Langkah inovatif ini merupakan hasil kolaborasi antara RS Mandaya Royal Puri dengan Ultrastructural Biophysics Research Institute (UBRI), lembaga riset medis ternama dari Italia.

Teknologi QMR: Solusi Cepat Atasi Ngorok

Berbeda dari operasi konvensional, QMR bekerja menggunakan gelombang elektromagnetik frekuensi tinggi untuk mengecilkan jaringan berlebih di saluran napas tanpa merusak jaringan sehat di sekitarnya.

Prosesnya hanya memakan waktu 15–20 menit, tanpa sayatan besar, dan nyerinya sangat minimal. Hasilnya, pasien bisa bernapas lega dan tidur lebih nyenyak hanya dalam waktu singkat.

“Dengan hadirnya QMR, pasien yang mengalami sleep apnea atau mendengkur kronis kini punya solusi yang minim trauma, cepat, dan tanpa operasi besar,” jelas Erwin Suyanto, Public Relation Manager Mandaya Hospital Group dalam keterangannya, Minggu 5 Oktober 2025.

Teknologi Lain yang Tak Kalah Canggih

Selain QMR, pusat layanan THT di RS Mandaya Royal Puri juga menghadirkan Balloon Sinuplasty yaitu mengobati sinusitis kronis tanpa operasi besar, hanya dengan memasukkan balon kecil untuk membuka saluran sinus yang tersumbat dengan prosedurnya cepat dan nyaris tanpa rasa sakit.

Plasma Coblation metode energi plasma bersuhu rendah untuk mengatasi radang amandel tanpa perlu mengangkat seluruh jaringan. Hasilnya, pemulihan lebih cepat dan fungsi imun tetap terjaga.

“Semua inovasi ini menjadi wujud nyata komitmen Mandaya untuk membangun dunia THT Indonesia. Kini, pasien tak perlu lagi takut operasi besar,” tambah Erwin.

Dari Italia untuk Indonesia

Salah satu sosok di balik kehadiran teknologi ini adalah dr. Abdillah Hasbi Assadyk, Sp.THT-BKL, MPH, dokter spesialis THT RS Mandaya Royal Puri yang menimba ilmu langsung di Centro Businco, Italia, di bawah bimbingan Prof. Lino Di Rienzo Businco pakar THT internasional yang pernah menangani nama besar seperti Francesco Totti dan Andrea Bocelli.

Kini, ilmu dan pengalaman itu dibawa pulang ke Tanah Air. Dengan penguasaan teknik QMR, balloon sinuplasty, dan plasma coblation, dr. Abdillah menghadirkan perawatan THT berstandar global tanpa harus ke luar negeri.

“Dengan teknologi yang dibawa langsung dari Italia, pasien Indonesia kini bisa mendapatkan perawatan kelas dunia di negeri sendiri,” katanya