Anak Mulai GTM? Ini Solusi Mudah dari Dokter Shane

VIVASoccer – Tantangan terbesar orang tua saat anak memasuki fase makan adalah susah makan atau menjadi picky eater. 

Konselor relaktasi sekaligus content creator, Dr. Shane, dalam podcast Ngobrol Parenting bersama Learning Time Indonesia, membagikan cara efektif agar anak bisa menikmati momen makan dengan lebih baik.

Menurutnya, makan adalah keterampilan kompleks yang harus dipelajari anak sejak lahir, melibatkan pancaindra, otot mulut, hingga stimulasi sensorik.

Penyebab Anak Susah Makan

Dr. Shane menyebut ada beberapa faktor yang bisa membuat anak sulit makan, di antaranya:

• Fase normal picky eater (umum dialami anak).
• Masalah kesehatan seperti TBC atau gangguan pencernaan.
• Gangguan sensori (anak jijikan atau sensitif pada tekstur).
• Gangguan oromotor (lidah tidak bisa menggerakkan makanan dengan baik).
• Faktor psikologis (trauma karena pernah muntah atau dipaksa makan).
• Tips Agar Anak Pintar Makan

Berikut beberapa tips praktis dari Dr. Shane untuk orang tua.

1. Jadilah role model – Orang tua harus memberi contoh makan dengan tenang dan bahagia.
2. Biasakan makan bersama – Walau bayi baru 6 bulan, ajak duduk di meja makan agar terbiasa.
3. Terapkan feeding rules – Atur jadwal makan dengan konsisten supaya anak mengenali rasa lapar dan kenyang.
4. Gunakan comfort food – Sajikan makanan kesukaan anak sebagai teman mengenalkan menu baru.
5. Coba metode food chaining – Olah makanan baru dengan bentuk, tekstur, atau warna mirip makanan yang disukai anak.
6. Stimulasi sejak dini – Lakukan tummy time, beri kesempatan anak eksplorasi rasa dan tekstur, serta libatkan mereka saat memasak.
7. Libatkan ayah – Peran ayah penting untuk menciptakan suasana tenang, apalagi ketika ibu merasa stres.**