Belum Cetak Gol! Eduardo Perez Masih Berharap Mihailo Perovic Tampil Tajam

Eduardo Perez
Sumber :
  • Istimewa

VIVASoccer –Memasuki pekan ke-2 BRI Super League 2025/26, Persebaya Surabaya masih menaruh harapan besar pada sosok penyerang asingnya, Mihailo Perovic.

Jordi Amat Bongkar Rahasia Sukses Persija Kokoh di Puncak Klasemen BRI Super League

Meskipun dua laga awal memang belum menghasilkan gol, namun Pelatih Eduardo Perez menegaskan keyakinannya tidak pernah goyah.

Mihailo Perovic sudah bermain dengan penuh semangat sejak awal musim. Ia bermain 76 menit saat Persebaya kalah tipis 0-1 dari PSIM Yogyakarta (8/8), lalu turun penuh selama 90 menit saat tim menundukkan Persita Tangerang dengan skor 1-0 (16/8).

Marcos Santos Bicara Kondisi Pemain Jelang Laga Arema FC vs Bhayangkara Presisi Lampung FC Hari Jumat Mendatang

“Soal Mihailo saya sangat sangat senang dengannya,” kata pelatih berusia 48 tahun itu.

“Dia datang agak terlambat daripada pemain lain karena kami baru merekrut, saya rasa di minggu kedua atau ketiga pra musim,” sambungnya.

Borneo FC Makin Ganas, Mariano Peralta Tepis Cap One Season Wonder

Namun keyakinannya tidak berkurang sedikitpun dan percaya, seiring berjalannya waktu, Mihailo Perovic akan menjawab kepercayaan tim dengan produktivitas gol.

“Tapi Mihailo akan memberi kami banyak kabar baik dan saya 100 persen percaya padanya,” tegas Eduardo Perez.

Sementara itu pembuktian terdekatnya akan hadir pada pekan ke-3 BRI Super League 2025/26, saat Persebaya menjamu Bali United FC, Sabtu (23/8) mendatang.

Laga yang akan menjadi kesempatan emas bagi sang striker untuk membuka keran gol sekaligus menjawab kepercayaan penuh pelatih dan ribuan Bonek yang setia menanti ledakan sang bomber baru.

Seperti diketahui perjalanan Mihailo Perovic bersama tim berjuluk Bajul Ijo adalah babak baru yang penuh tantangan. Sebelumnya dia tampil tajam bersama FK Jezero di liga Montenegro dengan torehan 16 gol dalam 35 laga.

Pengalaman merumput di sejumlah negara Eropa Timur mulai Ukraina, Hungaria, Slovenia, hingga Serbia membentuknya sebagai penyerang tangguh dengan karakter bermain keras dan dinamis.

Kini dia memikul harapan besar untuk menjadi pembeda di lini depan Persebaya menggantikan peran Flavio Silva sebagai ujung tombak.