Persebaya Buru 3 Kiper Bintang Rp 4,34 Miliar, Ernando Ari Punya Pesaing Ganas

Persebaya Surabaya
Sumber :
  • Istimewa

VIVASoccerPersebaya Surabaya kembali menggemparkan bursa transfer. Bajul Ijo dikabarkan tengah mengincar tiga nama kiper lokal kelas kakap dengan total nilai pasar fantastis, mencapai Rp 4,34 miliar.

Cedera Romeny Picu Percepatan Naturalisasi Mauro Zijlstra

Ini bukan sekadar rumor biasa, ini sinyal bahaya bagi Ernando Ari yang sebentar lagi akan punya pesaing super ketat di bawah mistar gawang jelang Super League 2025/2026.

Tak tanggung-tanggung, ketiga kiper yang jadi incaran punya jejak rekam mentereng, yakni ada yang berlabel Timnas Indonesia, mantan punggawa Persebaya, hingga eks kiper andalan Semen Padang. Siapa saja mereka?

PSSI Target 2 Striker Dinaturalisasi Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia

1. Muhamad Darmawan (Harga Pasar Rp 434,54 Juta)

Nama pertama yang santer dikaitkan dengan Green Force adalah kiper muda Persita Tangerang, Muhamad Darmawan. 

Garuda Muda U-23 Harus Melawan Kutukan Malaysia, Bisakah Akhiri Rekor Buruk Sejak 2009?

Kiper berlabel Timnas Indonesia ini disebut-sebut sudah masuk radar Persebaya dan siap merapat ke Surabaya.

Rumor ini mencuat dari akun sepak bola nasional @ownerwakanda pada 16 Juli 2025, yang melaporkan Darmawan sudah tak terlihat di latihan Persita. 

"BREAKING: setelah tidak menambah pemain asing, Persebaya Surabaya kabarnya akan menambah pemain lokal nya yakni Muhamad Darmawan di kedalaman skuad Persebaya di awal musim panas ini,” tulis @ownerwakanda.

Spekulasi makin kuat, Darmawan diplot sebagai pelapis ketiga di bawah Ernando Ari dan Andhika Ramadhani. 

2. Angga Saputro (Harga Pasar Rp 2,61 Miliar)

Nama kedua yang mencuat adalah Angga Saputro. Kiper berusia 31 tahun ini bukan orang baru bagi Persebaya, ia pernah berseragam Bajul Ijo di musim 2020/2021.

Kabar comeback-nya dihembuskan akun fans base @StatsRawon pada 17 Mei 2025, menyebut Angga kini berstatus bebas transfer setelah dilepas Borneo FC. 

"Angga Saputra (31) dikaitkan dengan Persebaya Surabaya. Mantan kiper Borneo FC musim lalu berstatus bebas agen," tulis @StatsRawon.

Fakta bahwa Angga masih mengikuti akun Instagram Persebaya makin menguatkan rumor. Ia diyakini masih menyimpan rasa penasaran setelah gagal tampil sebelumnya.

Empat musim terakhir bersama Borneo FC, Angga tampil konsisten dengan 60 caps dan 21 clean sheets. 

Catatan ini meyakinkan manajemen untuk menjadikannya pelapis berpengalaman. Bonek pun antusias menyambutnya, apalagi status bebas transfer membuatnya tak membebani anggaran klub. 

3. Rendy Oscario (Harga Pasar Rp 1,30 Miliar)

Kiper ketiga yang jadi daftar buruan Persebaya adalah Rendy Oscario. Sosok berpengalaman yang pernah membela Semen Padang ini santer dikaitkan dengan Green Force setelah dilepas Persita Tangerang.

Rumor ini meledak dari akun @serdadumerahputih_1945 pada 18 Juli 2025, yang menyatakan Rendy Oscario selangkah lagi akan diumumkan sebagai pemain baru Persebaya. 

"Rendy Oscario selangkah lagi gabung Persebaya Surabaya," tulis @serdadumerahputih_1945.

Rendy kini berstatus bebas klub sejak 1 Juli 2025, yang berarti bisa direkrut tanpa biaya transfer. Ia juga terlihat sudah mengikuti akun Instagram resmi Persebaya. 

Dengan pengalaman mentereng di Liga Indonesia, termasuk menjadi kiper utama Semen Padang sejak 2016 dan pernah membela Madura United, Rendy akan menambah kedalaman skuad penjaga gawang Persebaya. 

Ia diprediksi akan menjadi pelapis ideal jika Ernando Ari absen atau Andhika Ramadhani terkendala.

Ketiga nama ini memang belum resmi diumumkan, namun manuver transfer Persebaya Surabaya menunjukkan keseriusan penuh dalam membangun kedalaman skuad musim ini. 

Posisi kiper sangat vital dan rentan cedera, sehingga persaingan sehat di lini ini akan krusial.

Ernando Ari mungkin masih akan menjadi pilihan utama, namun ketiga nama tadi siap memberikan tekanan positif dalam perebutan posisi inti. 

Persebaya Surabaya tampaknya tak ingin mengulang musim mengecewakan dan mulai merancang fondasi yang lebih solid untuk musim 2025/2026.

Kini, bola ada di tangan manajemen Persebaya Surabaya untuk menentukan siapa dari ketiga nama ini yang benar-benar akan bergabung. Yang jelas, persaingan di bawah mistar Green Force bakal makin panas musim ini. ****