Carlos Alcaraz Juara US Open 2025, Kuasai Final Ketiga Beruntun Lawan Jannik Sinner
- dok_@juegosolimpicos
VIVASoccer – Carlos Alcaraz kembali membuktikan dominasinya di dunia tenis dengan meraih gelar US Open 2025 setelah mengalahkan rival terberatnya, Jannik Sinner.
Kemenangan ini menandai gelar US Open kedua bagi petenis Spanyol tersebut, sekaligus mengukuhkannya sebagai salah satu talenta terbaik di generasinya.
Dalam pertandingan final yang berlangsung di New York, Minggu (7/9) waktu setempat atau Senin WIB, Alcaraz tampil superior.
Ia mengalahkan Sinner dalam pertarungan empat set dengan skor 6-2, 3-6, 6-1, 6-4.
Meskipun Sinner sempat bangkit di set kedua, Alcaraz berhasil mempertahankan kendali permainan dengan pukulan-pukulan akurat dan serangan cepat ke net.
Dominasi Alcaraz terlihat jelas dari statistik pertandingan. Ia mencatatkan 42 winner berbanding 21 milik Sinner.
Alcaraz juga menunjukkan performa servis yang luar biasa, hanya kehilangan sembilan poin dari servis pertamanya dan hanya satu kali servisnya dipatahkan sepanjang pertandingan final.
Secara keseluruhan, ia memenangkan 98 dari 101 gim servisnya selama turnamen, sebuah pencapaian langka yang hanya bisa disamai oleh legenda seperti Pete Sampras.
Usai pertandingan, Alcaraz menyampaikan pidato emosional, mendedikasikan kemenangannya untuk tim dan keluarganya.
"Setiap pencapaian yang saya raih adalah berkat kalian, dan pencapaian ini juga berkat kalian," ujarnya, seperti dilansir oleh ATP.
Di sisi lain, Jannik Sinner dengan sportif mengakui keunggulan Alcaraz.
"Kalian melakukan pekerjaan yang luar biasa. Saya tahu ada banyak kerja keras di balik penampilan hari ini, kalian lebih baik dari saya. Nikmati lah. Ini momen yang luar biasa," kata Sinner.
Pertandingan ini merupakan final Grand Slam ketiga berturut-turut yang mempertemukan kedua bintang muda ini, setelah sebelumnya di Australia Open dan Wimbledon. Keduanya telah mendominasi delapan turnamen major terakhir.
Dengan kemenangan ini, Carlos Alcaraz kembali menduduki peringkat nomor satu dunia, yang pertama kalinya sejak September 2023.
Capaian ini semakin spesial karena bertepatan dengan peringatan 22 tahun pelatihnya, Juan Carlos Ferrero, pertama kali mencapai peringkat yang sama.*
