Final Piala AFF U-23, Ini Perbandingan Statistik Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam U-23

Sementara itu, Vietnam di bawah Kim Sang-sik mencatatkan angka 67,1 persen. Dari sisi produktivitas, Indonesia sejauh ini lebih unggul dengan membukukan 10 gol dari 72 percobaan tembakan dalam empat pertandingan, menunjukkan akurasi 48,2 persen dan rasio konversi 18 persen.

Vietnam, di sisi lain, mencetak tujuh gol dari tiga laga dengan total 63 tembakan. Meski jumlah tembakan lebih sedikit, efektivitas serangan mereka sedikit lebih rendah dengan akurasi 35,4 persen dan tingkat konversi 15 persen. 

Hal ini mengindikasikan bahwa lini depan Indonesia lebih klinis dalam memanfaatkan peluang, terbukti dengan 27 tembakan tepat sasaran berbanding 17 milik Vietnam.

Dari aspek pertahanan, Indonesia menunjukkan kestabilan yang lebih baik. Garuda Muda hanya sekali kebobolan dan sukses mencatat tiga clean sheet. 

Meski menerima lebih banyak ancaman dengan 38 tembakan ke gawang, lini belakang Indonesia tetap solid. Sebaliknya, Vietnam sudah kebobolan dua gol dan baru sekali nirbobol, meski hanya menerima 15 tembakan ke gawang mereka.

Dalam hal distribusi bola, kedua tim tampil seimbang dengan akurasi umpan identik, yakni 89 persen. Indonesia mencatatkan 2.268 umpan sukses, sedangkan Vietnam 1.581. 

Data ini menegaskan bahwa final nanti akan menyuguhkan pertarungan taktik ketat antara dua tim dengan kualitas penguasaan bola yang nyaris setara, menjadikan laga ini semakin sulit diprediksi.*