Heboh! Erick Thohir Tolak Pemain Naturalisasi Ini

Erick Thohir
Sumber :
  • PSSI

VIVASoccer – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, membuat keputusan mengejutkan dengan menutup pintu naturalisasi bagi pemain keturunan yang bukan berposisi sebagai striker. 

PSSI Gelar Piala Kemerdekaan di Medan, Tekankan Timnas Bukan Jawa-Sentris

Erick beralasan bahwa Timnas Indonesia sudah memiliki kedalaman skuad yang cukup di lini belakang dan tengah.

Sehingga prioritas utama PSSI kini adalah mencari predator gol baru. Ini adalah strategi berani yang akan difokuskan untuk Piala Dunia 2026.

Media Malaysia Sebut Shin Tae-yong Akan Gantikan Kim Pan-gon di Ulsan HD

Secara spesifik, Erick Thohir menyebut PSSI sedang memprioritaskan naturalisasi pemain penyerang, dengan kemungkinan besar targetnya adalah Mauro Zijlstra

Di luar posisi striker, PSSI belum berencana mendatangkan pemain lain, menegaskan kebutuhan mendesak ada di lini serang.

Presiden Prabowo Teken Berkas Naturalisasi 4 Calon Pemain Timnas Indonesia

"Saya sudah sampaikan, mengisi lini depan sudah pasti. Kalau di belakang, tengah, saya rasa kita cukup bisa ada pergantian-pergantian," jelas Erick Thohir.

Meskipun demikian, Erick belum bisa memastikan kapan proses naturalisasi ini akan rampung. 

Ia meminta kesabaran dari publik, karena prosesnya baru akan dimulai. Erick dijadwalkan akan melapor kepada Presiden Prabowo Subianto minggu depan untuk memulai tahapan yang memerlukan dukungan pemerintah dan DPR.

Pemain naturalisasi ini menjadi harapan besar untuk memperkuat Timnas Indonesia menjelang babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Skuad Garuda akan menghadapi Arab Saudi dan Irak pada 8-14 Oktober 2025, setelah FIFA Matchday September melawan Lebanon dan Kuwait.

Lolos ke babak keempat Kualifikasi Zona Asia adalah pencapaian bersejarah. Dengan format baru yang memungkinkan delapan tim Asia lolos langsung ke Piala Dunia 2026, PSSI bertekad mencatat sejarah.

Kombinasi pemain lokal, diaspora, dan naturalisasi diharapkan menjadi kekuatan baru, dengan fokus tajam pada penambahan daya gedor.****