Persija Jakarta Ungkap Alasan Sesungguhnya Gaet Gustavo Franca

Gustavo Franca
Sumber :
  • ILeague

VIVASoccer – Setelah upaya mendatangkan Francisco Rivera kandas di bursa transfer, Persija Jakarta akhirnya bergerak cepat dengan meresmikan Gustavo Franca

Persija Jakarta Rekrut Pemain Brasil Lagi, Strategi Apa yang Sedang Dijalankan?

Pelatih Macan Kemayoran, Mauricio Souza, mengungkapkan alasan di balik perekrutan pemain asal Brasil ini, yakni gaya permainannya yang dinilai sangat mirip dengan Rivera.

Gustavo Franca menjadi pemain Brasil kelima yang mengisi skuad Persija jelang bergulirnya Super League 2025/26. Kehadiran Franca diharapkan mampu menambah daya gedor dan kekuatan Persija dalam mengarungi ketatnya kompetisi.

Jadwal Super League 2025/2026 Sudah Keluar, Kapan Big Match Pertama Dimulai?

"Ya, benar, dia (Gustavo Franca) mirip dengan Rivera. Harapan saya, dia bisa sukses juga seperti Rivera. Saya tahu Rivera punya karakter, dia pemain bagus. Sayangnya Rivera dan juga Hugo Gomes memiliki kontrak dengan klub lain," ungkap Souza saat diwawancarai awak media di Persija Training Ground, Bojongsari, Rabu (23/7) sore WIB.

Meski demikian, Souza menegaskan fokusnya pada skuad yang ada. 

Persija Jakarta vs Arema FC 26 Juli 2025, Siapa yang Akan Unggul?

"Namun kita di sini punya pemain yang bagus dan luar biasa juga. Saya senang bisa bekerja dengan mereka. Sekarang kita harus fokus di Persija. Dan pemain yang ada di sini, kita butuh mereka," tegas sang pelatih.

Mauricio Souza juga menyatakan keyakinan penuhnya terhadap semua pemain asing yang didatangkan klub musim ini. 

Pelatih yang sudah lama berkecimpung di sepak bola Tanah Air ini percaya bahwa para rekrutan baru akan menjadi kekuatan vital bagi Persija.

"Dari 2018 sejak terakhir kali juara, Persija sudah berjudi dengan banyak pemain asing. Saya percaya dengan pemain yang datang, mereka bisa melakukan yang terbaik, dan kita akan berusaha keras untuk melakukan yang terbaik," jelasnya.

Souza menekankan bahwa pilihannya dalam merekrut pemain tidak didasarkan pada asal negara, melainkan pada kemampuan di lapangan. 

"Saya tidak lihat pemain dari asal negaranya tapi bagaimana kemampuannya di lapangan. Dan saya lakukan ini juga saat di Madura, saya rekrut pemain (dari) Singapura. Para pemain harus bisa melakukan apa yang saya minta," tutup Souza, memberikan sinyal kuat bahwa ia mengharapkan komitmen penuh dari para pemainnya.****