Patrick Kluivert Mendukung Transfer Pemain Diaspora ke Super League? Bikin Fans Heboh!
- id.pinterest.com
VIVASoccer – Pelatih timnas ungkap strategi mendukung pemain diaspora yang bakal main di Liga Indonesia.
Dunia sepak bola Indonesia kembali dihebohkan dengan pernyataan mengejutkan dari Patrick Kluivert. Pelatih timnas ini memberikan dukungan penuh terhadap pemain diaspora yang memilih bergabung dengan klub Super League Indonesia.
Patrick Kluivert
- id.pinterest.com
Pernyataan Patrick Kluivert ini memang wajar dan tidak mengandung diskriminasi antara pemain luar negeri dan lokal.
Dia sudah membuktikan kepercayaannya dengan memanggil banyak pemain Liga Indonesia dalam pertandingan melawan Jepang dan China. Bahkan melawan China, mayoritas starter adalah pemain domestik.
Transfer pemain diaspora ke Liga Indonesia memiliki alasan kuat yaitu kebutuhan menit bermain yang kompetitif.
Namun ada kekhawatiran pemain muda akan masuk zona nyaman jika langsung mendapat tempat di tim utama. Progres mereka dikhawatirkan tidak sesuai ekspektasi karena perbedaan metode latihan di Eropa dengan Indonesia.
Patrick Kluivert juga paham dilema pemain diaspora yang sulit dapat menit bermain di klub Eropa.
Contohnya Nathan Tjoe-A-On yang terlihat tidak siap saat melawan Australia karena jarang bermain di klubnya. Kesalahan-kesalahannya membuat Australia mendapat penalti dan mengancam performa timnas.
Untuk pemain diaspora berusia di atas 30 tahun seperti Jordi Ahmad yang gabung Persija, keputusan bermain di Indonesia lebih dapat dimaklumi.
Mereka membutuhkan menit bermain menjelang pensiun dan bisa menjadi mentor pemain muda. Dukungan ini penting untuk menjaga kebugaran mereka.****