3 Fakta Menarik Usai Laga Dewa United Banten FC vs Persebaya Surabaya
- dok_@dewaunitedfc_
VIVASoccer –Dewa United Banten FC harus puas berbagi angka dengan Persebaya Surabaya setelah duel sengit di pekan ke-7 BRI Super League 2025/26 berakhir imbang 1-1.
Laga yang digelar di Banten International Stadium, Jumat (26/9/2025) malam, menghadirkan tensi tinggi sejak menit awal dengan kedua tim tampil agresif saling serang.
Tuan rumah sejatinya lebih dulu membuka keunggulan lewat aksi salah satu pemain andalan mereka.
Namun, keunggulan tersebut tak mampu dipertahankan hingga akhir pertandingan. Persebaya yang tampil dengan 10 pemain sejak menit ke-38 justru berhasil menyamakan kedudukan melalui eksekusi penalti Bruno Morera di penghujung laga.
Gol dramatis dari titik putih itu menjadi penentu hasil akhir sekaligus menyelamatkan Bajul Ijo dari kekalahan. Penalti Morera dieksekusi dengan tenang, membuat kiper Dewa United tak berdaya.
Meski bermain dengan jumlah pemain lebih sedikit, Persebaya menunjukkan mentalitas tangguh. Tim asuhan Paul Munster mampu bertahan menghadapi tekanan Dewa United yang dominan, terutama di babak kedua.
Hasil imbang ini menambah persaingan ketat di papan tengah klasemen. Baik Dewa United maupun Persebaya kini masih harus bekerja keras untuk memperbaiki posisi mereka di BRI Super League musim 2025/26.
Catatan Menarik dari Duel Dewa United vs Persebaya
1. Tren Positif Dewa United
Walau gagal meraih kemenangan, Dewa United mencatat rekor tak terkalahkan dalam tiga laga terakhir. Dari tiga pertandingan itu, dua di antaranya bahkan berakhir dengan kemenangan. Catatan ini menjadi modal berharga bagi Banten Warriors untuk menjaga konsistensi.
2. Masalah di Lini Pertahanan
Kedatangan nama besar seperti Nick Kuipers dan Edo Febriansah sempat membuat publik percaya Dewa United akan solid di lini belakang.
Namun kenyataannya, mereka belum pernah mencatatkan clean sheet dalam tujuh laga musim ini. Bahkan, gawang mereka sudah kebobolan 12 kali.
Kartu merah yang diterima Dejan Tumbas melawan Dewa United menjadi yang kedua bagi Persebaya musim ini. Sebelumnya, Francisco Rivera juga harus keluar lapangan lebih cepat saat Bajul Ijo menghadapi Persib Bandung.
