Pelatih Irak Mata-matai Miliano Jonathans? Ini Faktanya!
- X
VIVASoccer – Pelatih Timnas Irak, Graham Arnold, tengah disibukkan memantau kondisi skuadnya jelang putaran empat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Irak tergabung di Grup B bersama Indonesia dan Arab Saudi.
Sesuai jadwal, Singa Mesopotamia akan menghadapi Indonesia pada 12 Oktober 2025, lalu menantang Arab Saudi tiga hari berselang di Jeddah.
Putaran ini sangat krusial, sebab hanya juara grup yang berhak lolos otomatis ke putaran final Piala Dunia 2026, sedangkan posisi runner-up harus melanjutkan perjuangan ke babak kelima. Adapun tim peringkat terakhir dipastikan tersingkir.
Arnold kini masih sibuk menentukan komposisi terbaik timnya.
Meski sudah melakoni sejumlah laga uji coba, ia menilai masih ada posisi yang membutuhkan perhatian khusus.
Arnold bahkan terpantau hadir langsung di Belanda untuk menyaksikan laga FC Utrecht kontra Olympique Lyon di Liga Europa pada Jumat (26/9/2025) dini hari WIB.
Beberapa pihak menyangka Arnold sedang memata-matai kekuatan pemain Timnas Indonesia yang berada di FC Utrecht, yakni Miliano Jonathans.
Faktanya, Arnold datang langsung menyaksikan laga itu untuk melihat mantan pemain Manchester United, yaitu Zidane Iqbal.
Meski baru berusia 22 tahun, Iqbal yang kini membela FC Utrecht itu dianggap punya pengalaman penting.
Pertandingan tersebut berakhir dengan kemenangan 1-0 untuk Lyon.
Dalam laga itu, Zidane Iqbal tercatat hanya berada di bangku cadangan.
Meski tidak dimainkan, Arnold disebut tetap memantau secara serius kondisi gelandang keturunan Irak-Pakistan tersebut.
"Zidane Iqbal ingin memanfaatkan kesempatan ini untuk mendapatkan kepercayaan pelatih," ujar seorang sumber kepada Winwin.com.
Menurut sumber tersebut, Iqbal memang belum tampil dalam empat pertandingan Irak sebelumnya di bawah asuhan Arnold.
Namun, sang pelatih asal Australia masih menaruh respek tinggi kepadanya.
Arnold menilai Iqbal sebagai aset penting sepak bola Irak.
Selain teknik yang mumpuni, sang gelandang dinilai punya perpaduan apik dalam bertahan maupun menyerang.
Dengan jadwal kualifikasi yang semakin dekat, Iqbal kini berpacu dengan waktu untuk benar-benar pulih dan siap memberikan kontribusi nyata bagi Irak di Jeddah nanti
