Irak Dapat Wejangan Jelang Duel Sengit Lawan Indonesia
“Timnas Irak mendapatkan sejumlah keuntungan dari King’s Cup 2025 di Thailand karena mereka berhasil memainkan dua laga melawan tim-tim Asia yang gaya mainnya cukup mirip dengan Indonesia,” kata Safwan Abdul Ghani dikutip dari Winwin.
“Para pemain membutuhkan pengalaman seperti ini agar siap dan paham dengan apa yang menanti mereka di play-off Kualifikasi Piala Dunia yang sudah makin dekat,” lanjutnya.
Namun, ia juga menyoroti insiden kartu merah Mohanad Ali yang dianggap harus menjadi pelajaran berharga menjelang laga resmi.
Menurut Safwan, duel melawan Indonesia dan Arab Saudi tidak hanya soal hasil akhir, tetapi juga menyangkut gengsi antarnegara.
Karena itu ia berharap Arnold bisa memetik pelajaran dari King’s Cup 2025, terutama dalam menghadapi tekanan ketika bermain dengan sepuluh orang.
“Saya berharap pelatih Graham Arnold sudah mengambil manfaat dari turnamen ini. Setiap pengalaman selalu menghadirkan pelajaran. King’s Cup memberikan kesempatan bagi pelatih untuk menghadapi tekanan pertandingan terutama saat bermain dengan jumlah orang yang lebih sedikit,” ujar Safwan.
“Kita melihat Irak mendapatkan kartu merah melawan Thailand, yang jelas bukan sekadar laga persahabatan. Skenario seperti ini bisa terulang di play-off, karena pertandingannya akan penuh gengsi,” tegasnya.