Resmi Jadi Pelatih Forest, Postecoglou Bicara Soal Tekanan dan Trofi

Ange Postecoglou
Sumber :
  • Nottingham Forest

VIVASoccerAnge Postecoglou menegaskan dirinya tidak merasa harus membuktikan apa pun setelah resmi ditunjuk sebagai pelatih baru Nottingham Forest.

Live Streaming Arsenal vs Nottingham Forest, Arteta Optimis Rebut Poin Penuh

Pelatih asal Australia itu diumumkan pada Selasa (9/9/2025), hanya sehari setelah manajemen Forest memecat Nuno Espirito Santo yang sudah 21 bulan menangani tim di City Ground.

Postecoglou kembali ke dunia manajerial tiga bulan setelah berpisah dengan Tottenham Hotspur. Ia didepak usai musim buruk di Premier League ketika Spurs finis di posisi ke-17.

Premier League, Thomas Frank Waspadai West Ham United

Meski begitu, pria 60 tahun itu sempat mengakhiri puasa gelar 17 tahun Tottenham dengan menjuarai Liga Europa pada Mei lalu.

Teguh pada Filosofi

Kick Off Arsenal VS Nottingham Forest: Dominasi Gunners Sulit Dipatahkan

Gaya menyerang intensitas tinggi yang diterapkan Postecoglou menuai banyak kritik saat Spurs kalah 22 kali dari 38 laga liga musim lalu. Namun ia tetap teguh pada prinsipnya.

“Apakah saya ingin membuktikan para peragu salah? Saya tidak melihatnya seperti itu. Saya tidak perlu membuktikan apa pun kepada siapa pun,” tegas Postecoglou dalam konferensi pers perdananya.

“Saya suka tim saya bermain sepak bola yang menghibur, mencetak gol, dan membuat fans bersemangat. Saya tidak akan meminta maaf soal itu, karena memang begitulah saya,” tambahnya.

Dengan nada bercanda, ia menyebut akan segera tahu siapa “pendukung sejati Ange” setelah beralih dari Spurs ke Forest.

Tugas Berat di City Ground

Laga debut Postecoglou bersama Forest akan berlangsung pada Sabtu mendatang dengan menghadapi Arsenal.

Tugasnya tidak ringan, sebab manajemen dan pemilik klub, Evangelos Marinakis, sudah menegaskan ambisi besar untuk meraih trofi.

Forest sendiri menghabiskan £180 juta pada bursa transfer musim panas, dengan target minimal mempertahankan prestasi musim lalu saat finis di peringkat ketujuh.

“Di Celtic saya juara ganda di tahun pertama. Mungkin saya juga harus melakukannya di sini agar bisa bertahan lebih lama,” ujarnya menyinggung rekor pribadinya yang kerap meraih gelar di musim kedua bersama klub.

Warisan di Tottenham dan Ambisi Baru

Meski didepak dari Spurs, Postecoglou menilai dirinya tetap meninggalkan kesan positif.

“Saya tidak pernah bertemu pendukung Spurs sekarang tanpa mereka ingin memeluk saya dan mengajak makan malam. Jadi saya pasti melakukan sesuatu yang benar,” katanya sambil tersenyum.

Sejak memulai karier, Postecoglou dikenal sebagai pelatih yang haus gelar. Ia pernah membawa Australia juara Piala Asia, dua kali juara Liga Skotlandia bersama Celtic, hingga sukses di Jepang dan Australia.

Kini, targetnya jelas: mengembalikan Nottingham Forest ke jalur juara. Klub terakhir kali merasakan trofi besar saat menjuarai Piala Liga pada 1990