Garuda Muda Frustrasi! Timnas Indonesia U-23 Hanya Main Imbang Lawan Laos
VIVASoccer – Laga penuh drama tersaji saat Timnas Indonesia U-23 menghadapi Laos pada pertandingan perdana Grup J Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Rabu (3/9/2025) malam.
Meski tampil dominan sejak menit pertama dan mendapat dukungan penuh ribuan suporter, skuad Garuda Muda harus puas bermain imbang 0-0 melawan tim tamu yang tampil disiplin.
Sejak awal laga, Timnas Indonesia U-23 langsung mengambil alih permainan. Data statistik mencatat penguasaan bola mencapai 70 persen untuk Garuda Muda.
Timnas Indonesia U-23
- -
Ditambah 13 kali percobaan tembakan dengan tujuh di antaranya tepat mengarah ke gawang.
Namun rapatnya lini pertahanan Laos serta performa gemilang kiper mereka, Kop Lokphathip, membuat peluang emas Indonesia selalu berhasil dimentahkan.
Gol cepat sempat tercipta pada menit kelima melalui aksi Rayhan Hannan yang berhasil memanfaatkan umpan Jens Raven. Sayangnya, gol tersebut dianulir wasit karena Raven lebih dulu berada dalam posisi offside.
Momen ini menjadi sinyal bahwa Indonesia tampil sangat agresif dalam membangun serangan, meski pada akhirnya tidak ada satupun peluang yang berbuah gol hingga laga usai.
Di sisi lain, Timnas Laos U-23 mengandalkan strategi pressing ketat dan bertahan dengan sangat disiplin.
Setiap serangan Indonesia berhasil dipatahkan melalui blok solid lini belakang mereka.
Taktik bertahan total ini membuat Garuda Muda kesulitan menemukan celah, meski terus mengurung pertahanan lawan sepanjang pertandingan.
Skor imbang 0-0 ini menempatkan Indonesia di posisi kedua klasemen sementara Grup J dengan raihan satu poin.
Posisi puncak klasemen ditempati Korea Selatan U-23 yang berhasil mencatat kemenangan telak 5-0 atas Makau U-23 pada laga sebelumnya.
Pelatih Timnas Indonesia U-23, Gerald Vanenburg, menegaskan bahwa hasil ini menjadi peringatan dini bagi tim asuhannya.
Ia menilai anak asuhnya harus tampil lebih tajam dan efektif dalam memanfaatkan peluang, terutama saat menghadapi lawan dengan pertahanan rapat seperti Laos.
Dengan format kualifikasi yang ketat, setiap poin sangat berharga. Garuda Muda dituntut tampil lebih maksimal pada laga selanjutnya jika ingin menjaga peluang lolos ke putaran final Piala Asia U-23 2026.
Dukungan penuh publik Sidoarjo diharapkan kembali menjadi motivasi tambahan bagi Indonesia untuk bangkit dan meraih kemenangan penting di laga berikutnya.**
