Liga Champions 2024-25 Resmi Berubah, Begini Cara Kerjanya
- UEFA
VIVASoccer – Liga Champions 2024-25 hadir dengan format anyar yang mengubah wajah kompetisi paling bergengsi di Eropa.
UEFA memperluas jumlah peserta dari 32 menjadi 36 tim dengan sistem fase liga, menggantikan format grup sebelumnya.
Bagaimana Fase Liga Bekerja?
Setiap tim kini akan menghadapi delapan lawan berbeda di fase liga, terdiri dari empat laga kandang dan empat laga tandang.
Peringkat 1–8: otomatis lolos ke babak 16 besar.
Peringkat 9–24: harus melalui play-off dua leg untuk memperebutkan tiket ke babak 16 besar.
Peringkat 25 ke bawah: langsung tersingkir, tanpa kesempatan turun ke Liga Europa.
Musim lalu, Liverpool memimpin klasemen fase liga dengan 21 poin. Arsenal dan Aston Villa juga masuk delapan besar, sementara Man City dan Newcastle harus melalui play-off.
Bahkan, Club Brugge lolos ke play-off meski hanya mengumpulkan 11 poin di peringkat 24.
Bagaimana Format Knockout?
Setelah babak 16 besar, Liga Champions tetap memakai sistem lama: pertandingan dua leg hingga final. Aturan gol tandang tidak berlaku.
Tim yang finis di delapan besar akan ditempatkan sebagai unggulan dan otomatis bermain leg kedua di kandang pada babak 16 besar.
Final musim ini dijadwalkan berlangsung pada 30 Mei 2026 di Budapest.
Berapa Banyak Laga yang Akan Dimainkan?
Format baru membuat jumlah pertandingan meningkat drastis:
Dari 125 laga menjadi 189 pertandingan total.
Setiap tim memainkan minimal 8 laga di fase liga, bisa mencapai 17 pertandingan bila terus melaju hingga final.
Jadwal pertandingan tetap pada Selasa dan Rabu, namun pada pekan khusus Liga Champions, laga juga bisa digelar di Kamis.
Fase liga kini selesai pada akhir Januari, lebih lama dibanding sebelumnya yang berakhir Desember.
Tim Peserta Liga Champions 2024-25
Inggris (6): Liverpool, Arsenal, Man City, Chelsea, Newcastle, Tottenham
Spanyol (5): Real Madrid, Barcelona, Atletico Madrid, Villarreal, Athletic Bilbao
Jerman (4): Bayern, Dortmund, Leverkusen, Frankfurt
Italia (4): Inter, Juventus, Atalanta, Napoli
Prancis (3): PSG, Marseille, Monaco
Belanda (2): Ajax, PSV
Portugal (2): Benfica, Sporting
Belgia (2): Club Brugge, Union SG
Negara lain: Galatasaray, Olympiakos, Slavia Praha, Qarabag, Bodo/Glimt, Kairat Almaty, hingga Pafos dari Siprus.
Sejarah Perubahan Format Liga Champions
Kompetisi ini pertama kali digelar pada 1955-56 dengan hanya enam tim, bernama European Champion Clubs’ Cup.
1967: Berganti nama menjadi European Cup dengan sistem 32 tim dan empat ronde gugur.
1992: Lahir nama Liga Champions, disertai fase grup sebelum babak gugur.
2003-04: Format grup tunggal dengan 32 tim (8 grup berisi 4 tim).
2024-25: Fase grup dihapus, diganti fase liga 36 tim dengan sistem peringkat