Marquez Tiru Selebrasi Ikonis Messi, Bawa Kemenangan Emosional di MotoGP San Marino
- Berbagai Sumber
VIVASoccer – Marc Marquez menunjukkan dominasinya di MotoGP 2025 dengan meraih kemenangan emosional di Sirkuit Misano, San Marino.
Kemenangan ini tidak hanya memperkuat posisinya di puncak klasemen, tetapi juga diwarnai selebrasi ikonik yang menarik perhatian dunia.
Usai mengamankan podium tertinggi, Marquez merayakan kemenangannya dengan cara yang tak biasa.
Ia melepas racing suit-nya dan mengangkatnya ke arah penonton, sebuah selebrasi yang sangat mirip dengan yang sering dilakukan oleh megabintang sepak bola, Lionel Messi.
Aksi ini bukan tanpa alasan. Menurut Marquez, Messi adalah sosok referensi baginya.
"Saya selalu bilang Messi adalah referensi; dia membiarkan sepak bolanya yang berbicara. Saya berbicara dengan mengendarai motor. Itu cara terbaik, dan saya merasa inilah saatnya untuk merayakan," ujar Marquez.
Kemenangan di Misano ini menjadi langkah krusial bagi Marquez untuk mengunci gelar juara dunia.
Dengan selisih 182 poin dari adik kandungnya, Alex Marquez, yang finis di posisi ketiga, Marquez berpeluang besar mengamankan gelar di seri berikutnya.
Ia hanya butuh tiga poin lebih banyak dari Alex di MotoGP Jepang akhir pekan depan. Meski begitu, Marquez mengaku tetap fokus dan tidak ingin kehilangan konsentrasinya.
"Ini sesuatu yang luar biasa. Rasanya masih belum nyata, tapi saya tidak ingin kehilangan konsentrasi. Saya hanya ingin menjaga level ini dan menyelesaikan musim dengan cara terbaik," ucapnya.
Marquez menambahkan bahwa meraih gelar di Jepang tidak akan terasa lebih istimewa meskipun itu adalah kandang mantan timnya, Honda. Baginya, rasa hormat terhadap Honda tetap besar.
"Saya punya rasa hormat besar kepada Honda, jadi tidak masalah apakah saya merayakannya di Jepang atau di Indonesia," tegasnya.
Namun, kemenangan di Italia justru terasa lebih emosional baginya. Ia merasakan tekanan besar dari Ducati di Misano.
"Lebih spesial menang di sini karena saya merasakan tekanan dari Ducati. Akhir pekan ini saya merasakan tekanan dari Tardozzi dan semuanya," ungkapnya.
Kemenangan ini sekaligus menandai dominasi Marquez bersama Ducati musim ini, setelah sebelumnya juga berjaya di Mugello.
Jalannya Balapan
Dalam balapan yang berlangsung di Misano World Circuit Marco Simoncelli, Marquez, yang memulai dari posisi keempat, berhasil mencatatkan waktu 41 menit 20,89 detik.
Ia dengan cepat menyalip Alex Marquez dan Fabio Quartararo untuk menempati posisi kedua.
Marquez terus membuntuti pemimpin balapan, Marco Bezzecchi, yang memimpin selama 11 putaran.
Pada akhirnya, Bezzecchi kehilangan kendali di salah satu tikungan, dan Marquez memanfaatkan momen tersebut untuk mengambil alih posisi pertama dan mempertahankannya hingga finis.*