Francesco Bagnaia Alami Penurunan Performa di MotoGP Austria, Desak Ducati Cari Solusi
- MotoGP
VIVASoccer –Francesco Bagnaia, pembalap andalan Ducati Lenovo, kembali mengalami akhir pekan yang mengecewakan pada gelaran MotoGP Austria.
Alih-alih tampil kompetitif, juara dunia dua kali itu justru kesulitan menemukan ritme balap terbaiknya.
Ketidakpuasan Bagnaia terlihat jelas setelah dirinya gagal menampilkan performa optimal.
Rider asal Italia tersebut bahkan meluapkan rasa kesalnya kepada tim Ducati dan menegaskan perlunya solusi cepat agar kondisi ini tidak berlarut-larut.
Masalah pertama sudah muncul saat sprint race, ketika Bagnaia mengeluhkan kondisi ban motornya. Hal tersebut membuatnya tidak mampu menampilkan kecepatan yang konsisten sepanjang balapan singkat tersebut.
Situasi serupa berlanjut pada balapan utama. Bagnaia kembali tidak bisa bersaing di barisan depan dan hanya mampu finis di posisi kedelapan.
Hasil tersebut terasa semakin menyakitkan karena ia tertinggal jauh dari Marc Márquez, rekan setimnya di Ducati Lenovo, yang berhasil meraih kemenangan.
Dalam sesi wawancara, Bagnaia mengungkapkan kekecewaannya. Ia menegaskan sudah berusaha semaksimal mungkin, namun tetap tidak mampu mencapai hasil yang memuaskan.
Menurutnya, pencapaian para rival menunjukkan bahwa dirinya sebenarnya memiliki potensi untuk bersaing lebih baik.
Bagnaia bahkan mengaku bingung dengan performa motornya yang menurun drastis. Ia menyebut nama Marco Bezzecchi dan Marc Márquez yang mampu tampil lebih baik darinya, meski sama-sama menggunakan motor dengan spesifikasi serupa.
Salah satu masalah terbesar yang dirasakan Bagnaia adalah akselerasi motornya. Ia menuturkan bahwa dirinya selalu kalah saat keluar dari tikungan dan mudah disalip pembalap lain, kondisi yang jarang terjadi pada musim-musim sebelumnya.
Dengan nada tegas, Bagnaia meminta Ducati untuk segera memberikan penjelasan sekaligus solusi. Ia menegaskan bahwa kesabarannya mulai habis jika masalah teknis ini tidak segera diatasi, mengingat posisinya sebagai salah satu kandidat juara dunia musim ini.