Alex Marquez Realistis! Fokus Pertahankan Posisi Kedua MotoGP 2025, Bukan Lagi Kejar Marc
- Gresini Racing
VIVA Soccer –Alex Marquez ubah target di MotoGP 2025. Setelah tertinggal 120 poin dari Marc Marquez, ia kini fokus mempertahankan posisi kedua dari kejaran Francesco Bagnaia.
Alex Marquez, memutuskan untuk mengubah prioritasnya di MotoGP 2025. Setelah terpaut jauh dari sang kakak, Marc Marquez, dalam perebutan gelar juara, ia kini fokus menjaga posisi kedua di klasemen dari ancaman Francesco Bagnaia.
Kecelakaan di MotoGP Ceko dan kemenangan dominan Marc Marquez membuat Alex kini tertinggal 120 poin di klasemen. Meskipun peluang juara sirna, Marquez tetap optimistis karena ia menjadi satu-satunya pembalap yang pernah memimpin klasemen dunia musim ini.
Musim ini, Alex telah mencatat kemenangan Sprint di Silverstone dan meraih kemenangan Grand Prix perdananya di Jerez, meski hanya menggunakan motor GP24 versi tahun lalu.
Namun, dua hasil buruk di Brno, termasuk masalah grip belakang parah di Sprint, serta DNF di Le Mans dan Assen, membuat fokusnya kini beralih ke mempertahankan posisi kedua. Bagnaia sendiri berada 48 poin di belakang dengan sepuluh seri tersisa.
Marquez mengakui peluang mengejar Marc sudah tertutup.“120 poin itu tidak mungkin. Lebih dari sulit! Target saya sejak awal adalah menjadi yang kedua di kejuaraan. Itu sudah luar biasa, bahkan ajaib,” ujarnya.
Setelah mengalami cedera tangan di Assen, Marquez bertekad pulih sepenuhnya sebelum balapan di Austria.
“Yang terpenting adalah pemulihan, kembali bugar di Austria, fokus lagi, dan menghindari kesalahan seperti di Brno,” tambahnya.
Meski gagal di beberapa seri, Marquez menilai performanya musim ini sangat baik. Ia memberi nilai 8,5 dari 10 untuk 12 seri pertama.
“Selain kesalahan di Brno dan Belanda, kami menjalani musim yang sangat baik. Kesalahan itu jadi pengalaman berharga untuk masa depan. Kecepatan kami luar biasa, jadi kami harus terus melangkah,” jelasnya.
Sebelum musim ini, pencapaian terbaik Alex Marquez di klasemen adalah posisi kedelapan saat menjadi rekan setim Marc di Gresini pada musim lalu. Dengan performa solid dan motivasi tinggi, peluangnya mempertahankan posisi runner-up tetap terbuka lebar.