Nasib Apes Dua Tim! Manisa BBSK dan Red Sparks Keok, Pelatih Pusing Cari Pengganti Megawati

Megawati Hangestri
Sumber :
  • id.pinterest.com

VIVASoccer – Dampak absennya seorang bintang di dalam tim kerap kali tak terhindarkan, dan kini hal itu terbukti nyata dialami oleh dua klub bola voli yang pernah dan akan diperkuat oleh Megawati Hangestri Pertiwi.

Kepergian sementara Megawati Hangestri ke Indonesia ternyata menyisakan lubang besar yang terasa nyata di tubuh dua tim berbeda: Manisa BBSK, klub barunya di Liga Voli Turki, dan Red Sparks, mantan timnya di Korea Selatan.

Secara kebetulan yang mencolok, baik Manisa BBSK maupun Red Sparks sama-sama mencatat kekalahan telak dalam pertandingan yang mereka jalani tanpa kehadiran 'Megatron' di lapangan.

Saat ini, Megawati masih berada di Tanah Air. Hal ini menyebabkan ia harus absen dalam serangkaian pertandingan uji coba Manisa BBSK jelang dimulainya Liga Voli Turki musim 2025/2026.

Sementara itu, Red Sparks memang sudah resmi ditinggalkan oleh Megawati setelah sang opposite hitter memutuskan tidak memperpanjang kontraknya di V-League Korea.

Absennya Megawati memaksa para pelatih, baik di Manisa BBSK maupun Red Sparks, untuk memutar otak mencari solusi alternatif.

Sayangnya, upaya pergantian pemain dan perubahan strategi yang dilakukan belum membuahkan hasil optimal.

Dalam laga uji coba selama September ini, kekuatan Manisa BBSK terlihat tidak stabil tanpa bintang barunya itu.

Klub Turki tersebut harus menelan kekalahan telak dengan skor akhir 1-3. Di sisi lain, Red Sparks yang baru pertama kali tampil dalam ajang resmi tanpa Megawati di KOVO Cup 2025 juga mengalami nasib serupa, takluk dengan skor 1-3.

Kekalahan beruntun ini menjadi indikasi kuat bahwa peran Megawati dalam menjaga konsistensi dan daya serang tim sangat signifikan.

Pelatih Manisa BBSK telah mencoba berbagai strategi dan memanfaatkan pemain yang ada untuk mengisi posisi Megatron, namun hasilnya masih belum konsisten.

Demikian pula dengan Red Sparks yang belum mampu mengembalikan kekuatan tim seperti saat masih diperkuat pemain andalan dari Indonesia itu.

Meski demikian, selama berada di Indonesia, Megawati dikabarkan juga fokus pada proses pemulihan cedera.

Sebelumnya, ia sempat menunjukkan penampilan gemilang di laga uji coba Manisa BBSK meskipun belum mendapatkan banyak menit bermain.

Megawati sendiri dijadwalkan baru akan kembali ke Turki pada Oktober mendatang untuk memperkuat Manisa BBSK.

Kekalahan ini menjadi sinyal penting bagi kedua tim akan betapa berharganya kontribusi Megawati.

Kini, baik Manisa BBSK maupun Red Sparks harus segera menemukan formula baru untuk menstabilkan performa tim tanpa kehadirannya, setidaknya hingga Megawati kembali merumput.*