Sejarah Baru! Pegolf Thailand, Suteepat, Pecahkan Rekor di Mandiri Indonesia Open 2025
- Berbagai Sumber
VIVASoccer – Pegolf Thailand, Suteepat Prateeptienchai, sukses mencetak sejarah baru dengan menjuarai Mandiri Indonesia Open 2025 di Pondok Indah Golf Course.
Kemenangan ini bukan sekadar gelar, melainkan sebuah rekor fenomenal, menjadikan Suteepat sebagai pemegang rekor skor terendah sepanjang sejarah turnamen bergengsi ini.
Pecahkan Rekor dengan Skor Fantastis
Suteepat Prateeptienchai keluar sebagai juara setelah membukukan skor total 264 atau 24 di bawah par.
Angka ini memecahkan rekor sebelumnya yang dipegang oleh kompatriotnya, Panuphol Pittayarat, pada tahun 2017 dengan 265 pukulan.
Pegolf berusia 32 tahun ini menunjukkan performa luar biasa di putaran final, mencetak lima birdie dan dua eagle.
Momen kunci terjadi di hole keenam, di mana ia berhasil membukukan eagle dari jarak 254 yard.
"Setelah itu saya memimpin dengan nyaman," ungkap Suteepat.
Akhiri 'Kutukan' Kemenangan di Luar Taiwan
Kemenangan di Jakarta ini menjadi gelar keempat Suteepat di ajang Asian Tour, sekaligus yang pertama di luar Taiwan.
Sebelumnya, tiga gelar juara yang pernah ia raih selalu didapat di negara tersebut.
"Semua orang bilang saya hanya bisa menang di Taiwan. Jadi saya sangat senang dengan kemenangan ini," tuturnya.
Indonesia sendiri memiliki arti penting bagi Suteepat, yang pernah meraih tiga gelar Asian Development Tour (ADT) di sini pada tahun 2022.
Kevin Caesario Tampil Impresif, Tembus 10 Besar
Dari kontingen tuan rumah, Kevin Caesario Akbar menjadi pegolf Indonesia dengan hasil terbaik, finis di peringkat T7.
Ini adalah kali pertama Kevin menembus 10 besar dalam lima partisipasinya di Indonesia Open.
"Hari ini saya bermain sangat rileks," ujar Kevin, yang didukung penuh oleh keluarganya.
Sementara itu, tiga pegolf Indonesia lainnya, Naarajie Emerald Ramadhanputra, Gabriel Hansel Hari, dan pegolf amatir Amadeus Susanto, juga berhasil melaju hingga putaran final.
Penyelenggaraan Sukses, Tunjukkan Perkembangan Golf Nasional
Pihak penyelenggara, PT Bank Mandiri, menyatakan kepuasannya dengan turnamen ini.
"Mandiri Indonesia Open 2025 bukan sekadar turnamen, tetapi panggung yang menampilkan passion dan resilience para pegolf," kata Henry Panjaitan dari Bank Mandiri.
Ketua Umum PB Persatuan Golf Indonesia (PGI), Japto S. Soerjosoemarno, menambahkan bahwa partisipasi pegolf nasional yang meningkat menunjukkan perkembangan positif.
"Tahun lalu hanya dua pegolf, tahun ini empat termasuk satu amatir berhasil lolos," katanya, mengakhiri turnamen dengan catatan optimis.*