Cedera Bahu Bikin Jefri Nichol Tumbang, El Rumi Menang Hanya dalam 38 Detik
- ICB
VIVASoccer – Pertarungan kedua antara El Rumi dan Jefri Nichol yang telah dipersiapkan selama dua tahun akhirnya digelar kemarin.
Publik semula menantikan duel sengit layaknya pertemuan pertama mereka, namun hasil di atas ring justru berakhir cepat dan mengejutkan.
Laga yang diharapkan berlangsung ketat hanya bertahan 38 detik. Pada awal ronde, Jefri Nichol terlihat mengalami masalah pada bahunya.
Ia sempat memberi isyarat kepada wasit untuk menghentikan sejenak jalannya pertandingan guna memeriksa kondisinya.
Namun, permintaan tersebut tak direspons oleh wasit. El Rumi pun memanfaatkan momen itu dengan melancarkan pukulan bertubi-tubi ke arah lawannya.
Tekanan serangan membuat Jefri tidak mampu memberikan perlawanan optimal.
Wasit akhirnya menghentikan pertandingan dan mengumumkan kemenangan El Rumi melalui teknik knockout (TKO).
Hasil ini menandai kemenangan cepat El Rumi sekaligus menutup duel yang telah lama dinanti dengan akhir tak terduga.
Analisis Singkat: Faktor Penentu Kemenangan Cepat
- Cedera Dini Lawan
Cedera bahu yang dialami Jefri di detik awal ronde membuat pergerakannya terbatas. Kondisi ini mengurangi kemampuan bertahan dan menyerang secara efektif.
- Momentum Serangan El Rumi
Berbeda dengan laga pertama yang berlangsung ketat, El Rumi kali ini langsung mengambil inisiatif menyerang sejak bel berbunyi.
Strategi agresif ini memaksanya mengeluarkan serangan bertubi-tubi untuk memanfaatkan kelemahan lawan.
- Perbandingan dengan Pertemuan Pertama
Pada duel pertama, laga berlangsung penuh dan kedua petarung saling memberi tekanan.
Pertandingan kedua ini menunjukkan perbedaan signifikan, baik dari durasi maupun dinamika serangan.
Faktor cedera menjadi pembeda terbesar yang mengubah jalannya duel
VIVASoccer – Pertarungan kedua antara El Rumi dan Jefri Nichol yang telah dipersiapkan selama dua tahun akhirnya digelar kemarin.
Publik semula menantikan duel sengit layaknya pertemuan pertama mereka, namun hasil di atas ring justru berakhir cepat dan mengejutkan.
Laga yang diharapkan berlangsung ketat hanya bertahan 38 detik. Pada awal ronde, Jefri Nichol terlihat mengalami masalah pada bahunya.
Ia sempat memberi isyarat kepada wasit untuk menghentikan sejenak jalannya pertandingan guna memeriksa kondisinya.
Namun, permintaan tersebut tak direspons oleh wasit. El Rumi pun memanfaatkan momen itu dengan melancarkan pukulan bertubi-tubi ke arah lawannya.
Tekanan serangan membuat Jefri tidak mampu memberikan perlawanan optimal.
Wasit akhirnya menghentikan pertandingan dan mengumumkan kemenangan El Rumi melalui teknik knockout (TKO).
Hasil ini menandai kemenangan cepat El Rumi sekaligus menutup duel yang telah lama dinanti dengan akhir tak terduga.
Analisis Singkat: Faktor Penentu Kemenangan Cepat
- Cedera Dini Lawan
Cedera bahu yang dialami Jefri di detik awal ronde membuat pergerakannya terbatas. Kondisi ini mengurangi kemampuan bertahan dan menyerang secara efektif.
- Momentum Serangan El Rumi
Berbeda dengan laga pertama yang berlangsung ketat, El Rumi kali ini langsung mengambil inisiatif menyerang sejak bel berbunyi.
Strategi agresif ini memaksanya mengeluarkan serangan bertubi-tubi untuk memanfaatkan kelemahan lawan.
- Perbandingan dengan Pertemuan Pertama
Pada duel pertama, laga berlangsung penuh dan kedua petarung saling memberi tekanan.
Pertandingan kedua ini menunjukkan perbedaan signifikan, baik dari durasi maupun dinamika serangan.
Faktor cedera menjadi pembeda terbesar yang mengubah jalannya duel