Atlet Tenis Meja Indonesia Sumbang 6 Medali di Kejuaraan Dunia ITTF World Para Elite 2025
- Istimewa
Andre menilai hasil ini menjadi bekal menghadapi Asian Para Games 2026 di Nagoya, Jepang. Ia optimistis sejumlah atlet Indonesia memiliki peluang lolos dan bersaing di tingkat Asia.
"Semuanya punya kans, terutama dari pasangan double MD8 dan MD18, karena persaingannya merata. Kita juga sering juara di single event," kata Andre Gunaya.
"Kita juga cukup kaget karena ada beberapa atlet yang dahulu secara kualitas masih di bawah kita, tetapi sekarang sudah bisa bersaing di level yang lebih tinggi. Ada dari Brasil dan Rusia yang bagus-bagus," ucap Adyos Astan.
"Kalau bicara target, saya harus katakan di single belum mencapai target yang kita mau. Tetapi kalau di double, kita sudah melewati target karena di semifinal bisa mengalahkan finalis Paralimpiade Paris," ungkap Adyos Astan.
Tim Indonesia akan melanjutkan agenda ujicoba berikutnya di Beijing, Tiongkok. Kejuaraan para tenis meja Asia itu akan berlangsung pada 14-18 Oktober 2025.