Manchester United Incar Emi Martinez sebagai Solusi Darurat Kiper

Viva Soccer –Manchester United dikabarkan tengah mempertimbangkan langkah serius untuk merekrut Emiliano Martinez dari Aston Villa sebagai solusi jangka pendek atas absennya Andre Onana di awal musim Premier League 2025/2026.

Penjaga gawang utama Setan Merah, Andre Onana, dilaporkan mengalami cedera hamstring yang membuatnya diragukan tampil pada awal musim. 

Pelatih anyar Manchester United, Ruben Amorim, menilai sektor penjaga gawang perlu diperkuat dengan sosok berpengalaman, dan Emi Martinez dianggap sebagai kandidat ideal.

Menurut laporan dari Daily Mail, manajemen Manchester United telah menggelar diskusi internal mengenai potensi perekrutan kiper timnas Argentina tersebut. 

Martinez, yang kini berusia 32 tahun, tampil konsisten bersama Aston Villa dan memiliki pengalaman besar, termasuk mengantar Argentina menjuarai Piala Dunia 2022. 

Namun, ia juga mencatat momen kurang menyenangkan kala mendapat kartu merah dalam pertandingan terakhir musim lalu saat Villa kalah 0-2 dari United di Old Trafford.

Amorim, yang telah memboyong Matheus Cunha dan Bryan Mbeumo sebagai bagian dari proyek peremajaan skuad, kini menjadikan Emi Martinez sebagai target transfer ketiga sebelum musim baru dimulai. Meski demikian, upaya mendatangkan Martinez diprediksi akan menemui hambatan besar.

Aston Villa diketahui enggan melepas kiper andalannya, terlebih karena Martinez baru saja menandatangani perpanjangan kontrak hingga 2029. 

Selain itu, Villa juga tidak memiliki kebutuhan finansial mendesak, sehingga opsi peminjaman tampaknya sulit terwujud. Bahkan, sebelumnya Martinez telah menolak tawaran fantastis dari klub Liga Pro Saudi dengan nilai lebih dari Rp500 miliar per musim.

Jika Manchester United benar-benar menginginkan jasa Emi Martinez, mereka perlu mengajukan penawaran permanen yang menarik secara finansial bagi pihak Aston Villa. 

Hingga saat ini, belum ada indikasi resmi bahwa Villa bersedia membuka negosiasi, namun tekanan diperkirakan akan meningkat seiring lambatnya proses pemulihan Onana.