Persija Disuntik Dana BUMD Fantastis, Gubernur DKI: Tak Ada Lagi Alasan Gagal Juara
- Istimewa
VIVASoccer – Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, membuat gebrakan bombastis yang mengguncang dunia sepak bola nasional.
Dalam upaya menjadikan Persija Jakarta berjaya di kompetisi musim depan, ia secara konkret memerintahkan tiga Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI untuk menjadi sponsor utama dan menjalin kerja sama strategis dengan klub kebanggaan Ibu Kota.
Langkah tegas ini disertai ultimatum keras: Pramono tak mau lagi mendengar keluhan dari Persija soal kurangnya dukungan pemerintah daerah.
Menurutnya, dengan suntikan dana dan fasilitas istimewa ini, di musim depan, tidak ada lagi alasan bagi Macan Kemayoran untuk tidak memenangi berbagai kompetisi.
"Tiga BUMD sudah tanda tangan (kerja sama) dengan Persija, Bank Jakarta, PAM Jaya, dan juga Transjakarta. Maka kalau Persija prestasinya enggak baik, jangan salahkan Pemda Jakarta lagi," tegas Pramono di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (23/7).
Pramono Anung, Rano Karno dan istri-istri mereka
- Istimewa
Tak hanya soal sponsor, Persija juga diistimewakan Pramono dengan berbagai kebijakan yang menguntungkan.
Jakarta International Stadium (JIS) kini resmi ditetapkan sebagai markas, menghilangkan kebingungan soal home base klub.
Selain itu, ada insentif pajak tontonan sebesar 60% setiap Persija bertanding di Jakarta.
"Persija Jakarta dulu kurang mendapatkan perhatian dari pemerintah. Sekarang ini Pemerintah Jakarta memberikan perhatian penuh," ungkap Pramono, menegaskan komitmen Pemda DKI.
Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, juga telah meminta Persija untuk membuktikan bahwa mereka memang pantas menjadi juara Liga 1 Indonesia.
Hal ini diucapkan Rano setelah penandatanganan kerja sama sponsorship melalui platform olahraga antara Bank Jakarta dengan PT Persija Jaya Jakarta.
"Buktikan dulu bahwa kalian memang pantas jadi juara liga. Sudah terlalu lama Jakmania menunggu kejayaan Jakarta di kotanya sendiri," ungkap Rano di Taman Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (17/7).
Rano berharap Persija bisa tampil konsisten dan meraih gelar juara musim ini, mengingat terakhir kali mereka membawa piala ke Balai Kota adalah saat juara Liga 1 pada 2018 dan Piala Menpora 2021.
Pihaknya bahkan siap mendorong belasan BUMD lainnya untuk menjalin kerja sama dengan Persija.
"Mudah-mudahan Persija bisa fokus dan mencapai hasil maksimal. Mudah-mudahan di 2027 atau 2026 dia bisa menjadi juara. Kalau Persija jadi juara, luar biasa. Berarti target kita tercapai," tandas Rano.
Dengan dukungan fantastis dari Pemprov DKI, tekanan besar kini ada di pundak Persija.
Apakah ini akan menjadi musim kebangkitan Macan Kemayoran atau justru jadi bumerang? Jakmania tentu menantikan janji manis ini berubah jadi trofi.****