Head to Head Sevilla vs Barcelona: Hansi Flick Ingatkan Pasukannya soal Ujian Berat
VIVASoccer – FC Barcelona tengah berusaha memulihkan diri setelah kekalahan dari Paris Saint-Germain di ajang Liga Champions. Pelatih Hansi Flick menegaskan bahwa timnya wajib belajar dari kesalahan dan kembali fokus pada La Liga.
Blaugrana dijadwalkan menghadapi Sevilla dalam laga tandang krusial di Stadion Ramón Sánchez-Pizjuán, Minggu 5 Oktober 2025 pukul 16.15 CESTa au pukul 21.15 WIB.
Dalam konferensi pers pada Sabtu, Flick menegaskan bahwa target utama tim adalah membawa pulang tiga poin dari Andalusia.
Dilansir dari laman fcbarcelona.com (3/10/2025) menurutnya, pengalaman pahit saat menghadapi PSG harus dijadikan pelajaran berharga agar Barcelona bisa tampil lebih solid dan konsisten di laga-laga berikutnya.
Pelatih asal Jerman itu juga menyampaikan kabar terbaru soal Lamine Yamal. "Dia merasa baik pada hari Rabu, kalau tidak, dia tidak akan bermain melawan PSG," jelasnya.
Bintang muda Barcelona tersebut dipastikan absen dalam lawatan ke markas Sevilla, sebuah kehilangan yang tentu cukup besar mengingat kontribusi Yamal belakangan ini.
Meski begitu, Flick tetap optimistis dengan kualitas skuad yang dimiliki dalam menghadapi Sevilla.
"Saya sudah bicara dengannya. Dia sudah lebih baik hari ini, tetapi masih belum siap bermain ... Semua orang tahu kualitasnya, tetapi kami harus memberinya menit bermain yang tepat saat dia kembali." tambahnya.
Selain membicarakan kesiapan tim, Flick juga menyinggung soal padatnya jadwal kompetisi yang semakin berat dengan adanya jeda internasional.
Ia menilai pengelolaan menit bermain para pemain menjadi kunci penting agar kondisi fisik tetap prima dan risiko cedera bisa diminimalisir.
"Itu bagian dari kehidupan pemain top. Jika seorang pemain bagus dan penting bagi negaranya, ia akan bermain. Namun, itu perlu ditangani dengan tepat." ujar Flick.
Meski mengakui kekecewaan usai kalah dari PSG, Flick menegaskan dirinya tetap tenang. Fokus kini diarahkan sepenuhnya untuk menghadapi Sevilla, lawan yang terkenal sulit ditaklukkan di kandangnya sendiri.
"Semua orang sedih setelah kekalahan, tetapi kami harus lebih cerdas dan belajar darinya. Kami akan melakukannya." pungkasnya.
Dengan tekad kuat dari sang pelatih, Barcelona berusaha menjadikan laga melawan Sevilla sebagai momentum kebangkitan di kompetisi domestik sekaligus modal penting untuk menjaga persaingan di papan atas La Liga.**