3 Pelatih Lokal Ini Jadi Kandidat Panas Garuda Muda di SEA Games 2025

Timnas Indonesia U-23
Sumber :
  • tvOneNews

VIVASoccer – Teka-teki mengenai sosok pelatih Timnas Indonesia untuk ajang SEA Games 2025 di Thailand mulai memanas.

PSSI dikabarkan tengah menimbang-nimbang untuk menunjuk pelatih lokal guna memimpin skuad U-23 demi mempertahankan medali emas yang berhasil diraih pada edisi sebelumnya.

Meskipun belum ada pengumuman resmi, tiga nama pelatih lokal mencuat sebagai kandidat kuat, yaitu Rahmad Darmawan, Indra Sjafri, dan Zulkifli Syukur.

Spekulasi ini muncul di tengah ambisi besar Timnas Indonesia untuk kembali merajai sepak bola Asia Tenggara.

SEA Games yang dijadwalkan berlangsung pada 9-25 Desember 2025 mendatang akan menjadi panggung penting bagi para pemain muda.

Lantas, siapa saja nama-nama yang diprediksi akan menjadi nakhoda Garuda Muda?

1. Rahmad Darmawan, Pelatih Berpengalaman dengan Analisis Mendalam

Nama Rahmad Darmawan, atau yang akrab disapa Coach RD, menjadi salah satu kandidat terkuat.

Pelatih yang kini berstatus tanpa klub setelah terakhir menukangi Barito Putera ini dinilai memiliki pengalaman mumpuni.

Pada tahun 2012, ia pernah menjadi pelatih kepala Timnas Indonesia.

Selain itu, Coach RD juga aktif memberikan analisis tajam mengenai performa Garuda Muda, khususnya saat tampil di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026, menunjukkan pemahaman mendalamnya terhadap skuad saat ini.

2. Indra Sjafri, Arsitek di Balik Kejayaan Emas SEA Games 2023

Indra Sjafri

Photo :
  • Berbagai Sumber

 

Kembalinya Indra Sjafri di kursi kepelatihan Timnas U-23 bisa menjadi pilihan yang paling realistis.

Indra Sjafri merupakan sosok penting di balik keberhasilan Timnas Indonesia meraih medali emas SEA Games 2023, mengakhiri puasa gelar 32 tahun. Pengalaman melatih pemain-pemain muda juga menjadi nilai plus.

Bahkan, sebagian besar pemain U-23 yang kini akan berlaga adalah mantan anak didiknya di Timnas Indonesia U-20, sehingga proses adaptasi tidak akan memakan waktu lama.

3. Zulkifli Syukur, Wajah Baru dengan Potensi Besar

Pilihan lain yang tak kalah menarik adalah Zulkifli Syukur. Di usianya yang masih 41 tahun, mantan pelatih Persela Lamongan ini dianggap sebagai pelatih muda yang potensial.

Saat ini, Zulkifli menjabat sebagai asisten pelatih untuk Gerald Vanenburg di Timnas U-23, yang berarti ia sudah sangat familiar dengan karakteristik dan gaya bermain para pemain.

Memberikan kesempatan pada pelatih muda seperti Zulkifli bisa menjadi langkah berani PSSI, serupa dengan kesuksesan Nova Arianto bersama Timnas U-17.

PSSI memiliki tiga opsi pelatih lokal dengan kelebihan masing-masing. Keputusan akhir akan sangat menentukan nasib Timnas Indonesia di SEA Games 2025.

Apakah PSSI akan memilih sosok berpengalaman, kembali kepada pelatih yang sudah terbukti sukses, atau justru memberikan kesempatan kepada wajah baru? Kita tunggu saja pengumuman resminya.*