Transfer Update: Real Madrid Bidik Jeremy Monga, Chelsea Frustrasi, Arsenal Intai Talenta Brasil

VIVASoccer – Meski bursa transfer musim panas di liga-liga top Eropa sudah resmi ditutup, kabar mengenai pergerakan pemain masih terus bergulir.

Klub-klub besar tetap aktif di balik layar, menyiapkan rencana untuk mendatangkan pemain baru pada jendela transfer berikutnya. 

Para manajer, direktur olahraga, hingga tim rekrutmen bekerja sama untuk memantau perkembangan talenta muda maupun bintang yang sudah jadi, demi memastikan skuad mereka tetap kompetitif di musim-musim mendatang.

Salah satu rumor paling menarik datang dari Spanyol. Dilansir dari laman transfermarkt.com (15/9/2025) Raksasa LaLiga, Real Madrid, dilaporkan sedang memantau bintang muda Leicester City, Jeremy Monga. 

Pemain internasional Inggris tersebut mencuri perhatian sejak menjalani debut di Premier League pada usia 15 tahun. 

Bahkan, pada bulan lalu ia berhasil mencetak gol di kompetisi Championship, semakin mengukuhkan statusnya sebagai salah satu prospek paling menjanjikan di sepak bola Inggris.

Di sisi lain, kabar panas juga datang dari Italia. Chelsea dikabarkan telah mengajukan tawaran sekitar €80 juta untuk Kenan Yildiz, bintang muda milik Juventus. 

Namun, menurut laporan media setempat, tawaran fantastis itu ditolak mentah-mentah. Juventus justru ingin mempertahankan sang pemain internasional Turki dengan menawarkan kontrak baru. 

Situasi ini membuat masa depan Yildiz semakin menarik untuk ditunggu, mengingat minat klub-klub elite Eropa terus mengalir.

Sementara itu, persaingan klub besar juga mengarah ke Brasil. Bek muda Palmeiras, Luiz Gustavo Benedetti, kini jadi rebutan. Pemain berusia 19 tahun itu dianggap sebagai salah satu bek muda terbaik di negeri Samba. 

Tak tanggung-tanggung, Arsenal, Barcelona, dan Napoli disebut sebagai klub yang sedang memantau perkembangan Benedetti. 

Jika performanya terus meningkat, bukan tidak mungkin Benedetti segera merapat ke Eropa dalam waktu dekat.

Meski hanya sebatas rumor, kabar-kabar ini menjadi sinyal bahwa pergerakan di pasar transfer tak pernah benar-benar berhenti. 

Klub-klub top selalu bergerak cepat, membidik talenta terbaik sejak dini untuk memastikan dominasi mereka tetap terjaga di level domestik maupun internasional.**