Pelatih Persija Akui Persib Belanja Pemain Berkualitas, Tapi Tak Mau Ambil Pusing!

VIVASoccer – Dunia sepakbola Indonesia kembali diramaikan dengan pernyataan menarik dari pelatih Persija Jakarta. Mauricio Souza secara terbuka mengakui kehebatan strategi belanja yang dilakukan rival abadi mereka, Persib Bandung.

Pelatih asal Brasil ini tidak menyembunyikan kekagumannya terhadap rekrutmen yang dilakukan Persib musim ini. Menurutnya, Maung Bandung memang selalu konsisten dalam mendatangkan pemain berkualitas tinggi setiap musimnya.

Pengakuan Jujur Pelatih Persija Soal Belanja Persib

Souza mengakui bahwa Persib Bandung berhasil mengontrak banyak pemain bagus di bursa transfer kali ini. "Persib Bandung harus saya akui mengontrak banyak pemain bagus," ujar pelatih Persija dalam sesi wawancara di training ground.

Menurut pengamatan Souza, semua pemain yang didatangkan Persib memiliki kualitas dan mentalitas yang ciamik. Hal ini tentu menjadi ancaman serius bagi tim lain di BRI Super League, termasuk Persija Jakarta.

Persib Selalu Bentuk Tim Ciamik Setiap Musim

Pelatih Persija menyebut bahwa Persib memang konsisten dalam membentuk tim yang berkualitas setiap musimnya. Pengalaman Souza saat menangani Madura United musim lalu membuktikan hal tersebut.

Kala itu, dia melihat langsung bagaimana Persib merekrut banyak pemain bagus untuk memperkuat skuad mereka. Konsistensi inilah yang membuat Maung Bandung selalu menjadi salah satu tim terdepan di kompetisi.

Pelatih Persija Fokus Pada Timnya Sendiri

Meski mengakui kehebatan belanja Persib, Souza tetap fokus pada pengembangan tim Persija Jakarta. Dia menegaskan tidak bisa mengontrol apa yang dilakukan tim lain, termasuk Persib.

"Tentu saja saya tak bisa mengontrol apa yang mereka (Persib) lakukan," ungkap pelatih Persija. Menurutnya, yang terpenting adalah mengoptimalkan semua aspek yang ada di Persija Jakarta.

Sikap Profesional di Tengah Rivalitas

Pernyataan Souza menunjukkan sikap profesional seorang pelatih dalam menyikapi persaingan. Meski Persija dan Persib adalah rival klasik, dia tetap memberikan apresiasi terhadap kualitas lawan.

Pelatih Persija ini memilih untuk berkonsentrasi penuh pada persiapan timnya sendiri. Bagaimanapun juga, persaingan yang sehat akan membuat kualitas sepakbola Indonesia semakin meningkat.****