Arema FC, Paulinho Moccelin Bikin Geger Usai Tekel Keras Ole Romeny

VIVA Soccer – Insiden horor terjadi dalam laga Piala Presiden 2025 antara Arema FC melawan Oxford United pada Kamis (10/7/2025). 

Gelandang Arema, Paulinho Moccelin, melakukan tekel keras yang membuat penyerang Oxford sekaligus pemain Timnas Indonesia, Ole Romeny, terkapar dan cedera. 

Tak pelak, aksi ini langsung memicu kemarahan netizen yang berbondong-bondong "mencari" Paulinho di dunia maya.

Ole Romeny yang baru saja mencetak gol untuk Oxford United, harus ditarik keluar lapangan dengan ditandu hanya beberapa menit setelah insiden tekel dari Paulinho. Kaki Ole terlihat kesakitan, mengindikasikan cedera yang cukup serius.

Melihat kondisi Ole dan rekaman ulang tekel tersebut, amarah netizen tak terbendung. Akun-akun media sosial Paulinho Moccelin, khususnya Instagram, langsung diserbu komentar pedas. 

Mantan pemain Gremio itu bahkan terpaksa menutup kolom komentar di akun Instagramnya untuk menghindari "serangan" yang lebih masif.

Netizen meluapkan kekecewaan mereka atas tekel yang dinilai membahayakan karier Ole Romeny, apalagi Ole adalah pemain yang baru saja mencetak gol dan menjadi tumpuan di lini depan Oxford. Tekel tersebut dianggap tidak sportif dan melampaui batas permainan yang wajar.

Meski Paulinho sendiri telah menemui tim Oxford United pada Jumat (11/7) untuk menyampaikan permohonan maaf dan rasa sesalnya bahkan ia mengaku sulit tidur nyenyak akibat insiden itu kemarahan netizen sudah terlanjur meluas. 

Pihak Oxford, melalui perwakilannya, juga telah menerima permintaan maaf Paulinho, menyatakan bahwa hal seperti itu bisa terjadi dalam sepak bola.

Namun, bagi publik dan khususnya penggemar Ole Romeny, tekel tersebut tetap menjadi perhatian serius. 

Cedera yang dialami Ole, seperti yang diperlihatkan di akun Instagramnya dengan penggunaan ankle walker boot, serta konfirmasi dari pelatih Gary Rowett yang menyebut cedera Ole serius, semakin memicu kekhawatiran dan kritik terhadap Paulinho Moccelin.

Insiden ini menjadi pengingat betapa cepatnya reaksi publik di era media sosial, di mana setiap aksi pemain di lapangan bisa langsung menjadi viral dan memicu perdebatan sengit. ****