Penyebab Fabio Quartararo Gagal di MotoGP Ceko 2025

VIVA Soccer –Gelaran MotoGP Ceko 2025 di Sirkuit Brno menjadi tantangan berat bagi Fabio Quartararo.

Meski memulai balapan dari posisi ketiga berkat performa solid di kualifikasi, pebalap Yamaha itu gagal mengamankan podium, baik di sprint race maupun balapan utama.

Quartararo mencatatkan waktu 1 menit 52,303 detik di kualifikasi, hanya terpaut 0,305 detik dari Francesco Bagnaia yang mengamankan pole position. 

Namun, harapannya untuk mengulang performa di race utama pupus setelah hanya mampu finis di posisi kelima pada sprint race dan keenam di balapan utama.

Dalam wawancara bersama jurnalis MotoGP, Manuel Pecino, Quartararo mengungkapkan bahwa ia menghadapi sejumlah kendala teknis sejak awal balapan. 

"Seperti halnya di sprint, lima lap pertama sangat menyulitkan bagi kami," ujarnya. Menurut juara dunia MotoGP 2021 itu, motor YZR-M1 miliknya memiliki daya cengkeram yang lemah sehingga sulit bersaing di barisan depan.

“Kami mencoba pengaturan motor yang berbeda pagi tadi dan saya cukup menyukainya. Tapi tetap saja, masalahnya masih mirip seperti sebelumnya,” tambah Quartararo.

Tak hanya soal grip, ia juga menyoroti perbedaan performa pengereman sebagai faktor lain yang membuatnya kehilangan banyak waktu. "Ketika berada di belakang lawan, mereka bisa mengerem dengan kedua roda, sedangkan saya hanya mengandalkan rem depan. Itu membuat saya harus mengerem 20 meter lebih awal," jelasnya.

Kendati kecepatannya tak terlalu jauh tertinggal dari tiga besar, Fabio Quartararo mengakui bahwa Yamaha masih kalah bersaing dari segi tenaga dan traksi dibanding tim-tim papan atas. Ia berharap timnya bisa segera menemukan solusi, mengingat musim MotoGP 2025 masih menyisakan beberapa seri krusial.