Wajib Tahu! 7 Buah, Sayur, dan Kacang yang Bisa Turunkan Risiko Kanker

VIVASoccer – Banyak penelitian membuktikan bahwa makanan alami lebih efektif mencegah kanker dibandingkan suplemen. 

Beberapa jenis buah, sayur, hingga kacang-kacangan terbukti kaya antioksidan, vitamin, dan senyawa aktif yang mampu melawan pertumbuhan sel kanker. 

Dengan mengonsumsi makanan sehat ini secara rutin, risiko terkena kanker bisa ditekan sekaligus menjaga daya tahan tubuh tetap optimal.

7 Makanan Alami yang Terbukti Bantu Cegah Kanker

1. Bawang Putih

Bawang putih mengandung allicin yang terbukti mampu melawan sel kanker. Namun, allicin hanya muncul setelah bawang dihancurkan dan didiamkan 10–15 menit. 

Untuk mendapatkan manfaat maksimal, bawang putih sebaiknya dikonsumsi mentah, bukan dimasak.

2. Sayuran Cruciferous (Brokoli & Kembang Kol)

Brokoli dan kembang kol kaya beta karoten serta lutein yang efektif melawan kanker usus besar, payudara, dan pankreas. Namun, sayuran ini rentan mengandung pestisida, sehingga harus dicuci dengan benar sebelum dikonsumsi.

3. Jeruk Nipis & Lemon

Buah ini tinggi vitamin C yang berfungsi sebagai antioksidan alami. Vitamin C cepat rusak bila terkena panas, sehingga jeruk nipis atau lemon sebaiknya dikonsumsi segar setelah diperas, bukan dengan air hangat.

4. Buah Beri (Anggur, Stroberi, Blueberry, Raspberry)

Beri kaya akan flavonoid, fenolat, dan antioksidan yang membantu mencegah kanker. Pilih anggur berbiji karena bijinya juga mengandung antioksidan tinggi. Pastikan buah beri dicuci bersih karena biasanya diberi pengawet saat impor.

5. Apel

Apel mengandung antioksidan tinggi, terutama pada kulitnya yang kaya triterpenoid dengan sifat anti-inflamasi dan anti-kanker. Namun, biji apel sebaiknya dibuang karena mengandung senyawa berbahaya seperti sianida.

6. Teh Hijau

Teh hijau kaya catechin dan EGCG yang terbukti melawan sel kanker. Kombinasi teh hijau dengan madu dan perasan jeruk nipis dapat meningkatkan manfaat anti-inflamasi dan antibakteri.

7. Kacang-Kacangan (Kenari, Pecan, Kacang Tanah)

Kacang kaya serat, lemak sehat, dan antioksidan yang baik untuk pencegahan kanker. Hindari kacang yang digoreng karena justru menambah kandungan minyak, lebih baik dikonsumsi dengan cara dipanggang atau direbus.**