5 Fakta Tersembunyi Pertandingan Persebaya vs Western Australia

VIVA Soccer – Persebaya Surabaya menunjukkan performa menjanjikan di awal pramusim 2025/2026. Skuad Bajul Ijo berhasil menaklukkan Western Australia dengan skor 2-0 dalam laga persahabatan di Perth, 9 Juli 2025. Gol-gol kemenangan dicetak oleh Francisco Rivera dan Rizky Dwi Pangestu.

Persebaya Surabaya mengukir awal yang positif di pramusim 2025/2026 dengan kemenangan 2-0 atas Western Australia di Sam Kerr Football Centre, Perth, pada Rabu (9/7/2025) malam. 

Francisco Rivera dan Rizky Dwi Pangestu menjadi pahlawan dengan masing-masing mencetak satu gol. Pelatih Eduardo Perez menyatakan kepuasannya terhadap performa tim, meskipun mengakui masih ada banyak area untuk ditingkatkan.

Persebaya Surabaya berhasil memetik kemenangan 2-0 dalam laga uji coba melawan Western Australia di Perth. Hasil ini menjadi sinyal positif bagi Bajul Ijo yang tengah mempersiapkan diri menyambut musim 2025/2026. Gol Francisco Rivera di menit 61 dan Rizky Dwi Pangestu di menit 90+3 memastikan kemenangan perdana Persebaya di pramusim ini.

Berikut adalah 5 fakta menarik yang mungkin belum terungkap dalam laporan pertandingan Persebaya vs Western Australia:

5 Fakta Tersembunyi dari Kemenangan Persebaya di Australia

1. Dukungan Bonek yang Mengejutkan

Meskipun bertanding di Australia, Persebaya tidak sendirian. Ribuan Bonek, julukan suporter Persebaya, dilaporkan hadir langsung di Sam Kerr Football Centre untuk memberikan dukungan penuh. Kehadiran mereka yang masif di negeri orang tentu menjadi suntikan moral luar biasa bagi tim.

2. Adaptasi Cuaca Ekstrem Jadi Tantangan

Perth saat ini berada di tengah musim dingin, dengan suhu yang berpotensi di bawah 10 derajat Celsius. Ini menjadi tantangan tersendiri bagi para pemain Persebaya yang terbiasa dengan iklim tropis Indonesia. Kemenangan ini menunjukkan adaptasi dan ketahanan fisik mereka yang baik di tengah kondisi yang kurang familiar.

3. Filosofi Permainan Perez Mulai Terlihat

Pelatih Eduardo Perez mengungkapkan bahwa timnya memulai 20 menit pertama dengan "sangat baik" dalam menguasai bola dan menciptakan peluang. Ini mengindikasikan bahwa filosofi permainan yang ingin diterapkan Perez, yaitu penguasaan bola dan tekanan tinggi, sudah mulai terlihat pada tahap awal pramusim ini.

4. Western Australia Tim "All-Star"

Lawan Persebaya, Western Australia, bukanlah tim sembarangan. Mereka adalah tim All-Star yang berisikan para pemain terbaik dari National Premier League WA, kasta kedua sepak bola Australia. Ini berarti Persebaya menghadapi lawan yang kompetitif dan sudah berada di tengah musim kompetisi, menjadikannya uji coba yang berkualitas. 

5. Gol Spektakuler Rizky Dwi Pangestu

Gol kedua Persebaya yang dicetak Rizky Dwi Pangestu di menit akhir pertandingan digambarkan sebagai "gol spektakuler lewat tembakan keras dari luar kotak penalti." Detail ini menunjukkan kualitas individu yang dimiliki Rizky Dwi dan betapa krusialnya gol tersebut dalam mengunci kemenangan Persebaya

VIVA Soccer – Persebaya Surabaya menunjukkan performa menjanjikan di awal pramusim 2025/2026. Skuad Bajul Ijo berhasil menaklukkan Western Australia dengan skor 2-0 dalam laga persahabatan di Perth, 9 Juli 2025. Gol-gol kemenangan dicetak oleh Francisco Rivera dan Rizky Dwi Pangestu.

Persebaya Surabaya mengukir awal yang positif di pramusim 2025/2026 dengan kemenangan 2-0 atas Western Australia di Sam Kerr Football Centre, Perth, pada Rabu (9/7/2025) malam. 

Francisco Rivera dan Rizky Dwi Pangestu menjadi pahlawan dengan masing-masing mencetak satu gol. Pelatih Eduardo Perez menyatakan kepuasannya terhadap performa tim, meskipun mengakui masih ada banyak area untuk ditingkatkan.

Persebaya Surabaya berhasil memetik kemenangan 2-0 dalam laga uji coba melawan Western Australia di Perth. Hasil ini menjadi sinyal positif bagi Bajul Ijo yang tengah mempersiapkan diri menyambut musim 2025/2026. Gol Francisco Rivera di menit 61 dan Rizky Dwi Pangestu di menit 90+3 memastikan kemenangan perdana Persebaya di pramusim ini.

Berikut adalah 5 fakta menarik yang mungkin belum terungkap dalam laporan pertandingan Persebaya vs Western Australia:

5 Fakta Tersembunyi dari Kemenangan Persebaya di Australia

1. Dukungan Bonek yang Mengejutkan

Meskipun bertanding di Australia, Persebaya tidak sendirian. Ribuan Bonek, julukan suporter Persebaya, dilaporkan hadir langsung di Sam Kerr Football Centre untuk memberikan dukungan penuh. Kehadiran mereka yang masif di negeri orang tentu menjadi suntikan moral luar biasa bagi tim.

2. Adaptasi Cuaca Ekstrem Jadi Tantangan

Perth saat ini berada di tengah musim dingin, dengan suhu yang berpotensi di bawah 10 derajat Celsius. Ini menjadi tantangan tersendiri bagi para pemain Persebaya yang terbiasa dengan iklim tropis Indonesia. Kemenangan ini menunjukkan adaptasi dan ketahanan fisik mereka yang baik di tengah kondisi yang kurang familiar.

3. Filosofi Permainan Perez Mulai Terlihat

Pelatih Eduardo Perez mengungkapkan bahwa timnya memulai 20 menit pertama dengan "sangat baik" dalam menguasai bola dan menciptakan peluang. Ini mengindikasikan bahwa filosofi permainan yang ingin diterapkan Perez, yaitu penguasaan bola dan tekanan tinggi, sudah mulai terlihat pada tahap awal pramusim ini.

4. Western Australia Tim "All-Star"

Lawan Persebaya, Western Australia, bukanlah tim sembarangan. Mereka adalah tim All-Star yang berisikan para pemain terbaik dari National Premier League WA, kasta kedua sepak bola Australia. Ini berarti Persebaya menghadapi lawan yang kompetitif dan sudah berada di tengah musim kompetisi, menjadikannya uji coba yang berkualitas. 

5. Gol Spektakuler Rizky Dwi Pangestu

Gol kedua Persebaya yang dicetak Rizky Dwi Pangestu di menit akhir pertandingan digambarkan sebagai "gol spektakuler lewat tembakan keras dari luar kotak penalti." Detail ini menunjukkan kualitas individu yang dimiliki Rizky Dwi dan betapa krusialnya gol tersebut dalam mengunci kemenangan Persebaya